Seputarmuria.com, PATI – Jawa Tengah – Wakil Bupati Pati Saiful Arifin mengatakan, dengan munculnya klaster pasar, alangkah lebih baiknya apabila masyarakat mulai memanfaatkan belanja secara online. Hal ini dalam rangka untuk menekan grafik kasus persebaran Covid – 19 di Kabupaten Pati.
“Walaupun masyarakat pasti berpikiran tidak afdal rasanya apabila belanja tidak dipasar. Namun, dengan kondisi yang saat ini memaksa kita (jaga jarak, red), nantinya mulai dari jual secara online akan menjadi budaya maupun kebiasaan”, jelasnya dalam rakor evaluasi penanganan Covid – 19 di Pendopo Kabupaten Pati belum lama ini.
Ia meyakini bahwa dengan mulai membiasakan belanja di pasar secara online, grafik kasus Covid – 19 yang membuat Kabupaten Pati berstatus zona merah terlama akan kembali melandai seperti sebelumnya.
Sementara, Bupati Pati Haryanto selaku Ketua Tim Satgas Penanganan Covid – 19 Kabupaten Pati mengatakan memang tidak semua masyarakat mau belanja secara online. Namun, demi mengantisipasi semakin meluasnya persebaran Covidb- 19, maka belanja online memang salah satu pilihan yang baik.
“Bagi orang desa pasti merasa belum puas. Sebab biasanya harga barang atau kebutuhan selisih 2000 ditawar, selisih 500 ditawar. Sebab tawar menawar memang menjadi kepuasan tersendiri saat transaksi di pasar”, paparnya.
Demi menekan angka persebaran corona, lanjut Bupati, bukan berarti pasar langsung di tutup. Namun, pasar akan ditutup sementara apabila terdapat kasus penularan Covid – 19 di lingkungan pasar. Bila terjadi demikian, pasar akan ditutup sementara beberapa dan di sterilkan, kemudian di buka kembali.
Sebagaimana telah diwartakan sebelumnya bahwa pasar desa maupun kabupaten menjadi salah satu titik fokus dalam penanganan Covid – 19 sebab terdapat banyak kasus penularan corona di pasar.
Oleh karena itu, pada dinas terkait maupun pengelola pasar agar memantau penerapan protokol kesehatan baik pada pada pengunjung maupun para pedagang mulai dari pintu masuk.Selain itu, Bupati juga menyetujui apabila dilakukan rapid tes kepada seluruh warga pasar – pasar desa secara berkala misal 2 minggu sekali, baik pada pedagang maupun pembeli. Bukan sekadar sampel seperti yang pernah dilakukan. Dan apabila yang reaktif, maka akan langsung di tes swab. (Er)
The post Wabup Harapkan Masyarakat Manfaatkan Belanja Secara Online appeared first on Seputar Muria.