Saat Pandemi Masih Melanda, Peran Tomas dan Toga Ditunggu Perannya Supaya Pilkada Rembang Bisa Adem Ayem

pada Selasa, 17 November 2020
  • Berita Online

Seputarmuria.com, REMBANG – JAWA TENGAH – Peran tokoh masyarakat (Tomas) dan Tokoh Agama (Toga) kini kian ditunggu.

Pasalnya keduanya yang dapat dekat kalangan bawah dan bisa membuatnarahan serta ajakan masyarakat untuk selalu patuh dengan aturan yang ada. Terlebih di saat ini Kabupaten Rembang bakal menggelar hajatan 5 tahunan untuk memilih bupati dan wakilnya pada 9 Desember 2020.

Tak hanya itu, pilkada kali ini jauh berbeda kondisinya pada tahun sebelumnya. Di mana tahun ini masih adanya pandemi Covid’19 yang harus selalu diwaspadai bersama. Sehingga nantinya virus dari China itu dapat dikendalikan.

Oleh sebab itu, Polres Rembang, Selasa (17/11/2020) menggandeng beberapa element masyarakat yang nantinya arahan, maupun informasi terkait keamanan dan kenyamanan dapat disampaikan kepada warga Rembang pada umumnya.

Acara yang digelar di Hotel Fave dengan protokol kesehatan itu juga mengundang beberapa tokoh. Antara lain dariKetua PC NU, Ketua MUI, Ketua dewan Masjid, Ketua FKUB, Senkom, Ketua KBP3, dan lainnya.

Kabag Ops Polres Rembang Kompol Kelik Budi dalam paparannya menyampaikan semuanya tentu paham bahwa Rembang punya hajat pilkada, yang akan di laksanakan 9 Desember 2020.

“Karena ada pandemi yang naik signifikan ini, TPS yang mulai banyak, karna per TPS juga pemilihnya bakal dibatasi (duduk, masuk, red),”katanya.

Selain itu, ia juga memerintahkan jajarannya untuk siap siaga guna mengantisipasi hal negatif lainnya.

“Rembang ada 2 calon yaitu paslon 1 dan paslon 2 kami mintA dari kepolisian dapat siap siaga. Dan rekan rekan yang hadir ini kami harap ikut mendukung jalannya demokrasi dengan aman dan kondusif,”ucapnya.

“Untuk kali ini sudah tahap kampanye, ada yang berbeda di kampanye tahun ini dan tahun lalu. Yaitu saat ini hanya boleh mengumpulkan orang hanya 50 orang dan kampanye virtual,”sambungnya.

Kemudian perihal personil pengamanan, ia pun menjabarkan bahwa saat pilkada digelar bakal menerjunkan anggota brimob dan lainnya.

“Selain dari Polres Rembang nanti kami siapkan BKO dari Brimob 25 orang, kami lakukan pengamanan secara SOP walaupun di wilayah kita akan aman dan kondusif, kami siapkan juga 2 pleton dari Polda Jateng. Sehingga di tanggal 8 Desember 2020, para BKO sudah siaga dan siap jaga. Sedangkan tanggal 10 untuk kembali BKO ke wilayah masing masing. Selain itu juga untuk BKO Polres Pati 50 anggota, TNI Kodim 350 anggota, dan dari linmas per TPS diisi 2 orang,”urainya.

Senada dengan Kabag Ops, Waka Polres Kompol Tamlikan juga berharap para tokoh di Rembang ini dapat menjadi benteng utama dalam kedamaian. Terlebih di saat pilkada yang memang digelar masih dalam keadaan pandemi covid 19.

“Bapak-bapak sekalian yang kami hormati tanggal 9 Desember 2020 adalah tahapan pemilihan, saya harapkan dari bapak bapak peran yang sangat luar biasa karena yang nota bene Rembang adalah kota santri,”kata Waka Polres Kompol Tamlikan.

Dengan harapan itu, tentunya semua pihak harus bisa menciptakan kondisi yang aman dan sejuk.

“Semua sepakat nanti siapa yang terpilih di Rembang nanti jangan sampai ada gejolak di wilayah ini. Tentunya pada bapak bapak ini saya harapkan tetap komunikasi dengan kami walaupun ada masalah sekecil apapun agar menjalin hubungan yang baik,”ucapnya.

“Sampai saat ini perkembangan Covid di Rembang sangat rawan sekali untuk Kecamatan Sumber dulu sempat hijau namun sekarang sudah zona kuning, namun kami tetap mengupayakan agar pencegahan pandemi ini. Dan yang terakhir kami semua mengharapkan hadirnya bapak bapak sangat berpengaruh dalam Rembang yang aman dan kondusif,” harapnya. (Ed)

The post Saat Pandemi Masih Melanda, Peran Tomas dan Toga Ditunggu Perannya Supaya Pilkada Rembang Bisa Adem Ayem appeared first on Seputar Muria.