Kudus, Mitrapost.com – Ikatan alumni madrasah Tasywuquth Thullab Salafiyah (TBS) Kudus yang lebih dikenal dengan Ikatan Siswa Abiturien (IKSAB) telah menggelar Halalbihalal Internasional pada Senin (8/6/2020) malam.
Halalbihalal secara virtual ini diikuti masyayikh-masyayikh madrasah di antaranya KH. Ulil Albab Arwani, KH. Hasan Fauzi, KH. M Arifin Fanani, KH. Musthofa Imron, KH. Ahmad Arwan dan KH. Nur Khalil.
Alumni di berbagai negara di 5 benua turun menghadiri acara ini. Mulai dari benua Asia, Eropa, Australia, Afrika dan Amerika. Selain itu, acara ini juga mengundang PCINU Australia dan New Zealand, Nadhirsyah Hosen.
Halalbihalal di suasana pandemi Covid-19 ini membahas tentang sains. Ketua IKSAB Nur Said dalam sambutannya mendorong alumni untuk menguasai sains.
“Kita harus responsif terhadap ilmu-ilmu modern. Hal ini agar kita dapat menjawab permasalahan-permasalahan dunia, salah satunya virus corona,” ujar Nur Said.
Baca juga : Tiga Pedagang Positif Corona, Pasar Karangayu Semarang Ditutup Sementara
Menurutnya, madrasah TBS sudah mulai mengembangkan ilmu-ilmu sains. Ini dapat dilihat dengan berdirinya Ma’had Aly TBS yang fokus mendalami ilmu falak atau ilmu astronomi.
Salah satu masyayikh madrasah TBS KH. Ulil Albab Arwani juga berpendapat yang sama. Ia mengungkapkan agama Islam tidak mengekang umatnya untuk mengembangkan ilmu sains. Bahkan, menurutnya, seluruh ilmu ada di dalam Al-Quran dan As-Sunah.
“Segala ilmu ada di dalam Al-Quran. Hanya saja pemahaman manusia belum sampai ke situ,” tutur Kiai Ulil Albab.
The post Halalbihalal IKSAB Diikuti 5 Benua: Segala Ilmu Bermuara pada Al-Quran appeared first on Mitrapost.com - Portal Media Online Terupdate di Eks-Karesidenan Pati & Kota Semarang.