WARTAPHOTO.NET.PATI – Adanya dugaan masyarakat pada rumah sakit yang Covidkan pasien, komisi D DPRD Pati panggil pimpinan rumah sakit untuk dimintai keterangan.
Tak hanya itu, DPRD juga mengundang dari pihak Polres, BPBD, Satpol PP, dan lainnya untuk melakukan koordinasi, bertempat di ruanga Paripurna DPRD, (10/11/2020).
Usai melakukan rapat, Ketua Komisi D DPRD Pati, Wusnu Wijayanto mengatakan bahwa anggapan bahwasannya orang yang meninggal di rumah sakit dan dicovidkan itu tidak benar.
“Lha di sini ternyata sudah ada aturannya Keputusan menteri kesehatan dan itu perubahan sampai ke lima. Dan itu harus dilaksanakan,” kata Wisnu, (10/11/2020).
Sementara itu, dari Komisi D sendiri merekomendasikan adanya sosialisasi berdasarkan SOP penanganan pasien covid. Hal itu agar masyarakat tidak salah paham.
“Mulai orang masuk rumah sakit, sebelum masuk rumah sakit, sampai meninggal, sampai ke pemulasaran itu disosialisasikan,” imbuh dia.
Dengan itu, pihaknya meminta agar pemerintah membentuk tim edukasi.
“Supaya dibentuk oleh gugus tugas, ini penting mana kala masih ada yang belum tahu, tim edukasi yang akan turun. Dan itu nanti antar sektor (timnya) ada yang dari kodim, polres dan ada dari kesehatan,” tandas dia.
Reporter : Putra Editor : Revan Zaen