WARTAPHOTO.NET. PATI – Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati bacakan laporan hasil rapat tentang pembahasan raperda  penyertaan modal daerah ke dalam Perseroan Terbatas (PT) Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah, PT Bank Perkreditan Rakyat dan Daerah Pati (Perseroda) dan Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta bening Kabupaten Pati pada anggaran pendapatan dan belanja daerah tahun anggaran 2021.

Hasil dari pembahasan yang telah diadakan, dibacakan saat rapat paripirna, Sabtu (7/11/2020) di gedung DPRD setempat.

Adapun rapat pembahasan, telah dilaksanakan pada hari Kamis 17 September 2020, kemudian hari Kamis tanggal 5 November bertempat di ruang rapat gabungan DPRD Kabupaten Pati.

Pada rapat yang telah diselenggarakan, dihadiri oleh 11 anggota dewan,  kemudian dari eksekutif diwakili oleh Kepala BPKAD, kepala bagian perekonomian setda Pati, kasubag produk hukum bagian hukum setda Pati, pimpinan PT Bank Pembangunan Daerah Jateng cabang koordinator wilayah Pati, direktur PT Bank Perkreditan Rakyat Bank Daerah Pati (Perseroda) dan direktur perumda air minum Tirta bening.

Sementara dari Sekretariat DPRD, dihadiri Ksubbag kajian perundang-undangan dan staf bagian Keuangan Sekretariat DPRD.

“Adapun hasil rapat komisi B adalah pada konsideran menimbang di antara kata peningkatan dan kepemilikan, kata sharing diubah bentuknya penulisan menjadi sharing. Pada konsideran mengingat angka 10 penempatannya diubah dan ditempatkan setelah angka 8, penulisan angka selanjutnya menyesuaikan. Ketiga pada penjelasan pasal demi pasal pasal 2 ayat 4 huruf a frasa sampai dengan sebelum kata sampai dihapus,” kata juru bicara Komisi B, Yeti Kristianti saat membacakan laporan pada rapat paripurna kemarin.

Adapun besaran penyertaan modal daerah dari anggaran pendapatan dan belanja daerah Kabupaten Pati adalah pada Bank Jateng sebesar Rp 9.965.000.000.  Pada BPR bank daerah Pati sebesar Rp 4 miliar, dan pada perumda air minum Tirta bening sebesar Rp 6 miliar.

Reporter : Putra Editor : Revan Zaen