Seputarmuria.com, PATI – Di tengah pandemi, pergerakan industri kecil menengah (IKM) didorong agar tetap bertumbuh. Hal itu menjadi pembahasan dalam kegiatan bimtek yang digelar Kementerian Perindustrian bersama Komisi VI DPR RI, yang digelar di The Safin Hotel.
Kegiatan secara terbatas dengan mengusung tema Bimtek Penumbuhan dan Pengembangan Wirausaha Baru Industri Kecil Menengah (WUB IKM) ini diikuti oleh beberapa peserta pelaku IKM baik di Kabupaten Pati dan wilayah tetangga seperti Rembang, Blora, dan Grobogan.
Direktur IKM, Kimia, Sandang, Kerajinan, dan Industri Aneka (IKM KSKIA) Kementerian Perindustrian Ratna Utarianingrum menyampaikan, program ini membuktikan kehadiran pemerintah di tengah-tengah pelaku ekonomi untuk terus berupaya bangkit dan tetap produktif di tengah pandemi Covid-19.
“Kementerian perindustrian melalui tugas fungsinya juga berperan aktif dalam meningkatkan kembali produktifitas IKM melalui peningkatan kompetensi untuk berbagai komoditas,” jelasnya secara virtual.
Semoga, dengan pendampingan intens dari Kemenperin, sektor IKM tanah air bisa berkembang.
Sementara itu, Anggota Komisi VI DPR RI Marwan Jafar berharap, usai pelaksanaan ini ada peningkatan produktivitas dari para peserta pelatihan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari solusi di tengah adanya pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran di berbagai daerah. Pengembangan sektor IKM diharapkan dapat menumbuhkan lapangan pekerjaan.
Lebih lanjut, dirinya berharap, kegiatan ini tidak berhenti hanya pada pelatihan saja. Ia mendorong Kemenperin untuk membantu para pelaku IKM dengan alat-alat yang bisa meningkatkan produktivitas mereka.
“Mau tidak mau pemerintah memang harus memberikan fasilitas pada rakyat sebagai bukti bahwa negara hadir dalam konteks pemulihan ekonomi,” ungkapnya.
Marwan juga mendongkrak Kemenperin untuk memberdayakan potensi-potensi industri yang ada di daerah peserta pelatihan, di antaranya perikanan, pertanian, dan peternakan.
Ia juga berharap agar Kemenperin untuk bekerjasama dengan korporasi BUMN untuk pengembangan IKM.
“Bisa kita kerjasamakan dengan misalnya Perhutani dan PTPN IX, saya kira itu penting supaya produktif,” ungkapnya.
Selain itu, Marwan juga mendorong Kemenperin untuk melakukan MoU dengan Kementerian BUMN terkait kemudahan akses permodalan bagi IKM. (Er)
The post Dongkrak Peningkatan Wirausaha Baru di Tengah Pandemi appeared first on Seputar Muria.
