MURIANEWS, Pati – Anjloknya harga garam di tingkat petani, membutuhkan sikap cepat untuk menyelamatkan garam lokal. Setidaknya, harus ada Harga Eceran Tertinggi (HET) agar para petani garam ini tetap mendapatkan keuntungan. Kabid Pengelolaan dan Pengembangan Produk Kelautan dan Perikanan pada Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislautkan) Kabupaten Pati Johanes Harnoko mengatakan, untuk melindungi petani, memang perlu […]
The post Dislautkan Akui Butuh HET untuk Selamatkan Petani Garam di Pati first appeared on MURIANEWS.