Seputarmuria.com, PATI – Tidak sama dengan tahun sebelumnya, Pondok Pesantren Bahrul Ulum Desa Kuryokalangan Kecamatan Gabus memperingati Hari Santri Nasional secara sederhana.
Para santri yang memang belum semuanya aktif kembali lantaran pandemi membuat peringatan Hari Santri tahun ini pun terpaksa diperingati dengan sangat terbatas.
Pengasuh Pondok Bahrul Ulum Irham Syaiffudin mengungkapkan, ada sejumlah agenda yang telah digelar momen Hari Santri tetap terasa meskipun sedikit berbeda dengan tahun sebelumnya.
“Yaitu, ada lomba keagamaan maupun permainan kelompok guna memupuk persatuan dan kesatuan. Diantaranya ada lomba cover lagu sholawat, tebak lanjutan ayat Quran, adzan dan baca Albarzanji”, ujarnya saat dihubungi, Kamis (22/10/2020).
Selain itu, juga ada lomba permainan seperti lomba estafet sarung, lomba estafet kelereng, lomba estafet tepung dan lomba estafet air
Menurutnya, karakter santri di era sekarang dapat dilihat dari pesantrennya. Oleh karena itu pesantren harus diracik dengan managemen lebih terbuka, diintegrasikan dengan konsep pendidikan yang bisa menjawab tantangan zaman. Selain 5 elemen dasar, yaitu pondok, masjid, kiai, santri dan pengajaran, maka kreativitas menjadi unsur yang harus dimasukkan dalam tambahan elemen dasar.
“Hal tersebut untuk menstimulus santri memiliki pola pikir kreatif agar mampu menjadi problem solving / solusi untuk menjawab tantangan di masa depan”, jelasnya.
Ia pun berharap, santri dan pesantren menjadi contoh pembukaan pendidikan di era new normal. Asalkan, pesantren disiapkan secara sempurna disertai protokol kesehatan yang ketat. Bahkan, menurutnya, bukan tidak mungkin pesantren menjadi pusat karantina mereka yang sehat dan jadi tempat belajar yang ideal.
“Terima kasih kepada pemerintah yang turut serta membantu pesantren melalui BOP (Bantuan Operasional Pesantren) nya. Sehingga pesantren lebih siap dan terjaga kesehatannya”, imbuhnya.
Adapun bantuan tersebut meliputi sanitasi, protokol kesehatan serta standarisasi untuk kesehatan. Diantaranya ialah, pengadaan tempat cuci tangan dan keperluan pesantren di era kebiasaan baru. (Er)
The post Perlu Kreativitas Untuk Membentuk Karakter Santri appeared first on Seputar Muria.