WARTAPHOTO.NET. CLUWAK- Bermimpi memiliki warung kopi dan hidup mandiri, Alfi (13th) dan Zacky (18th) yatim piatu di Desa Gerit, Kecamatan Cluwak dapat bantuan warung sederhana beserta isinya. Donasi mengalir deras usai kisahnya diunggah di media sosial oleh Komunitas Bunda Pati Berbagi.
Dalam unggahannya di media sosial beberapa hari lalu, Komunitas Bunda Pati Berbagi ( KomDa ) menulis, jika Alfi warga Desa Gerit RT 01/01 Kecamatan Cluwak tersebut memiliki mimpi memiliki warung kopi sederhana. Mengingat, Alfi hanya hidup bersama sang kakak Zacky yang berkebutuhan khusus.
Ketua sekaligus pendiri Komunitas Bunda Pati Berbagi, Ratih Wijayanti mengungkapkan, pada saat mendapatkan informasi tentang Alfi dan Zacky, dirinya bersama tim segera melaksanakan survei ke lokasi. Dalam obrolan tersebut, Alfi mengatakan jika ingin punya warung es dan kopi juga jualan makanan agar punya penghasilan untuk hidup sehari-hari dan bisa juga disambi mengurus sang kakak.
“Hari ini kita nurunin donasi, isian dari warung itu kita sediakan semua. Segala macam minuman, mie instan, kita tata semua daganganya. Yang pasti nanti pada saat kita pulang, dik Alfi sudah bisa jualan,” jelas dia kepada Wartaphoto (9/10/2020).
Ratih menyebut, jika sumber dana yang terkumpul merupakan uluran tangan para donatur. Mulanya, dia mengunggah informasi tentang kedua yatim piatu asal Desa Gerit itu melalui Fanspage Komunitas Bunda Pati Berbagi.
“Alhamdulillah saat kita share, banyak yang respon. Terus ada juga dari anggota kita yang jualan sembako, ya bantu sembako, ada yang jualan pakaian ya bantu pakaian. Pokoknya saling mendukung,” papar Ratih.
Sementara itu Kepala Desa Gerit Muhyiddin mengatakan, pihaknya atas nama Pemerintah Desa serta mewakili keluarga Alfi dan Zacky mengucapkan banyak terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Komunitas Bunda Berbagi Pati yang telah menyisihkan rezekinya untuk membuatkan warung beserta isinya.
“Terima kasih kepada semua pihak yang membantu terwujudnya warung Dik Alfi. Dibantu oleh Komunitas Wong Cluwak, Ansor Desa Gerit dan pak RT yang sangat menyengkuyung acara ini,” kata Kades Gerit.
Muhyiddin berharap, agar bantuan warung yang telah diberikan ini mampu menjadikan sumber penghasilan bagi kedua yatim piatu tersebut.
“ni adalah bantuan yang bentuknya sangat berbeda. Dalam istilah kami memberikan kail sekaligus ikannya. Artinya kalau diberikan kailnya otomatis dia akan mencari ikanya. Tapi kalau (hanya) diberi ikan, nanti kan habis. Jadi insyaAllah ini kalau ikanya habis kan bisa mencari ikan yang baru lagi,” tutur Kades Gerit itu.
Usai mendapatkan kejutan berupa warung sederhana beserta isinya, raut wajah Alfi terlihat bahagia. Matanya berkaca-kaca seakan tak percaya jika mimpinya jadi kenyataan dalam hitungan hari. Berbagai macam barang dagangan mulai dari kopi sachet, minuman ringan, sembako serta perlengkapan rumah tangga, beberapa bangku kayu beserta meja dan lemari es untuk berjualan turut diberikan pada Jumat (9/10/2020) pagi tersebut.
Reporter : A. Muhammad
Editor : Revan Zaen
Foto: doc. Komunitas Wong Cluwak
