Mengenal Kukuh, Pegiat Tinju Kebanggaan Pati

pada Rabu, 02 September 2020
  • Berita Online

Pati, Mitrapost.com – Atlet tinju kebanggaan Kota Pati, Kukuh Heri Wibowo, yang telah berjuang di berbagai ajang tinju tingkat nasional kini menekuni karirnya sebagai pelatih dan guru olahraga.

Petinju asal Desa Kembang Kecamatan Dukuhseti Kabupaten Pati ini menjadi guru olah raga PNS di SD Ngagel 01. Selain menjadi guru, ia juga menjadi pelatih cabor tinju di KONI Pati dan menjabat sebagai Ketua Pertina (Persatuan Tinju Amatir Nasional) Pati.

Kecintaan Kukuh pada olahraga ini sudah mengalir di keluarganya. Ayahnya juga merupakan petinju dan menjadi salah satu penggagas cabor tinju di Kabupaten Pati.

“Memang dari keluarga tinju, bapak saya juga petinju,” kata Kukuh.

Mengikuti jejak ayahnya, Kukuh mulai berlaga sejak kelas 2 SMP.”Saat itu saya  berlaga di tingkat Jawa Tengah dan nasional. Mulai berkarir tahun 1995 di tingkat Jawa Tengah di Piala Sudirman Cup di Banyumas, Purwokerto mewakili Kabupaten Pati.”

Baca juga: Pati Bersiap di Porprov 2022, Cabor Tinju Masih Kesulitan Mencari Atlet Wanita

Di tahun 1999 Kukuh memutuskan untuk hijrah ke Semarang. Disana ia mengabdi di sasana tinju Suara Merdeka hingga tahun 2005.

“Untuk menambah jam terbang, kalau terus di daerah nggak mungkin dapat pengalaman. Maaf saja di daerah pada waktu itu kurang perhatian,” ungkapnya.

Bersama sasana Suara Merdeka, Kukuh telah mengikuti berapa pertandingan bergengsi di tingkat provinsi hingga nasional. Puncaknya ketika berlaga di PON tahun 2013, Kukuh mewakili cabor tinju Jawa Tengah.

“Di Semarang sering ikut di Kejurnas, sarung tinju emas, jadi tim pra PON, dan jadi tim PON. Di Piala Gubernur akhirnya saya bisa mewakili tinju Jawa Tengah,” urai Kukuh.

Baca juga: Pandemi Tak Halangi Para Atlet Tinju Berlatih

Dengan lolos atlet PON ternyata membawa berkah lain bagi Kukuh. Pasalnya saat itu Ia direkomendasikan untuk menjadi PNS dan menempati posisi guru olahraga di SD Ngagel 01.

“2003 saya pra PON Jawa Tengah, ikut seleksi Kejurnas di Kutai Kertanegara mewakili Jawa Tengah. Hingga saya lolos PON saya dapat hadiah dari Provinsi Jawa Tengah rekomendasi Pemprov dan KONI Provinsi untuk lolos CPNS. Saya jadi CPNS tahun 2003,” jelasnya.

Di tahun 2004 hingga 2007, Kukuh masih aktif mengikuti kejuaraan di Jawa Tengah untuk beberapa event nasional.

Pertandingan terakhir yang diikuti Kukuh adalah di Piala DPRD tahun 2010 melawan petinju se Jawa-Bali. Dalam perhelatan tersebut ia berhasil mendapatkan medali emas.

“Setelah itu tidak bisa bertinju, di Jawa Tengah saat itu membatasi 30 tahun sedangkan di Solo kemarin dibatas 28 tahun,” jelasnya.

Setelah tidak berlaga, kini Kukuh fokus melatih di sasana miliknya sendiri di Dikuhseti. Di KONI, Kukuh juga aktif menjadi pelatih untuk cabor tinju. (*)

Baca juga: 

Sosok KH Nur Rohmat dimata Putranya Lestarikan Jamu Sekaligus Tambah Penghasilan Amanda Margareth Mengaku Lancar Menulis saat Patah Hati

 

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram

Redaktur : Ulfa PS

var starter = new SktbuilderStarter({"mode": "prod", "skip":["jquery","underscore","backbone"],"sktbuilderUrl": "https://mitrapost.com/wp-content/plugins/skt-builder/sktbuilder/", "driver": new SktbuilderWordpressDriver({"ajaxUrl": "https://mitrapost.com/wp-admin/admin-ajax.php", "iframeUrl": "https://mitrapost.com/2020/09/02/mengenal-kukuh-pegiat-tinju-kebanggaan-pati/?sktbuilder=true", "pageId": 42041, "pages": [], "page": "Mengenal Kukuh, Pegiat Tinju Kebanggaan Pati" }) });

The post Mengenal Kukuh, Pegiat Tinju Kebanggaan Pati appeared first on Mitrapost.com.