WARTAPHOTO.net. PATI– Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pati melaunching program Madrasah Literasi Aswaja, (30/8/2020). Program itu bertujuan mencetak kader yang berwawasan Ahlussunnah wal Jamaah.
Dalam hal itu, PCNU Kabupaten Pati Menggandeng Lembaga Ta’lif wan Nasyr Nahdlatul Ulama, Lembaga Bahtsul Masail Nahdlatul Ulama, Rabithah Ma’ahid al Islamiyah Nahdlatul Ulama, Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama, Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama/Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama. Rencananya, kegiatan ini dilaksanakan secara Online.
“Program ini digagas bertujuan untuk menyosialisasikan dan mengedukasi publik tentang urgensi memahami Aswaja an- Nahdliyyah di tengah kepungan ideologi liberalisme dan fundamentalisme,” terang Kiai Jamal Ma’mur Asmani yang memprakarsai kegiatan ini.
“Madrasah adalah tempat belajar dan menimba ilmu sedangkan literasi adalah kegiatan untuk mendorong warga NU untuk latihan menulis, membaca tentang pengetahuan Ahlussunnah wal Jamaah dan diharapkan kader-kader muda NU paham pengetahuan dan diskusi tentang Aswaja. Nantinya kader muda NU akan melanjutkan perjuangan, meneruskan cita – cita para Kiai,” lanjut Kiai Jamal.
Karena masih dalam masa pandemi Covid-19 pelaksanaan program ini dilakukan secara virtual. Hal ini untuk mempermudah para Nahdliyyin untuk turut berpartisipasi menyukseskan program Madrasah Literasi Aswaja itu. Nantinya, program ini akan dilaksanakan seminggu sekali.
Ketua PCNU Kabupaten Pati, Kiai Yusuf Hasyim, mengatakan bahwa program Madrasah Literasi Aswaja ini sebagai transformasi komunikasi, termasuk transfer ilmu lewat media sosial dengan pemanfaatan teknologi yang ada. Kegiatan ini bagian dari dakwah.
Dengan dilaunchingnya Madrasah Literasi Aswaja, diharapkan menjadi embrio bagian dari program Aswaja Center Pati.
“Madrasah Literasi Aswaja terfokus pada materi pendekatan Aswaja dengan tujuan merawat gerakan-gerakan Aswaja an-Nahdliyyah di tengah masyarakat atau merespon kondisi saat ini dengan pendidikan Aswaja,” jelas K. Yusuf Hasyim.
Untuk narasumber, banyak SDM yang siap menjadi motivator bagi kader muda NU. Program ini juga diharapkan bisa mencerahkan umat dan bangsa di tengah masa pandemi.
“Program ini akan berlangsung selama kurang lebih empat bulan karena materi Aswaja akan diberikan tiap lembaga NU secara bergantian,” tandas beliau.
Reporter : Putra Editor : Revan Zaen