Pendidikan Madrasah Bisa Menjadi Sentral Peradaban Dunia

Penulis : Imam Muhlis Ali, S.Pd.I

Assalamualaikum Wr. Wb.

Pendidikan  menjadi sentral utama perubahan karena melalui pendidikanlah potensi generasi bangsa akan tercover dan berkembang. Selama pendidikan peserta didik mendapatkan wawasan  pengetahuan, pengembangan sikap, penguatan ketrampilan dan lebih-lebih terutama peningkatan keimanan dan ketaqwaan. Maka sangat wajar pemerintah berupaya memperhatikan sektor pendidikan dengan amanat Undang-Undang pendidikan minimal sebesar 20 persen dari APBN.

Bagi lembaga pendidikan madrasah, pendidikan ( baca: ilmu ) adalah sangat penting, sangat berharga, sangat terhormat, dan sangat bermakna. Di samping memang sudah terpatri dalam Al-Qur’an surah Al-Alaq yang berintikan perintah membaca, juga semangat islam itu sendiri adalah menuntut ilmu itu hukumnya wajib. Banyak falsafah-falsafah dan hadits yang mengatakan pentingnya menuntut ilmu atau pendidikan seperti salah satunya ” Carilah ilmu walau sampai ke negeri China”.

Namun ada sebuah ungkapan minor yang bila di lihat sudut pandang positif sebenarnya menjadi penyemangat bagi kalangan madrasah seperti apakah madrasah mampu, apakah lembaga pendidikan madrasah bisa berkiprah bagi peradaban dunia dan ungkapan-ungkapan lainnya. Apalagi di tambah pelabelan bahwa madrasah dianggap persemaian teroris, radikalis, tidak toleran oleh beberapa kalangan yang belum memahami keadaan riil madrasah itu sendiri. Padahal bila di.cermati secara fair dan pola pikir jernih di lapangan khususnya madrasah salaf di bawah naungan Lembaga Pendidikan Ma’arif Nahdlatul Ulama’ dan pesantren Ahlussunnah Wal Jama’ah Annahdliyah tentunya label madrasah itu berkonotasi negatif akan selalu tidak terbukti atau berguguran pendapat tersebut. Makanya untuk ‘memahamkan’ dunia bahwa lembaga pendidikan. Madrasah benar – benar mampu berperan utama bagi pelestarian peradaban dunia harus menjadi tugas bersama. Ini tidak mudah tapi selalu ada jalan bila di niati lillahi ta’ala.

Salah satu lembaga madrasah yang konsen dengan peran peradaban bangsa dan negara adalah Madrasah Darun Najah desa Ngemplak Kidul Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati. Madrasah yang sudah berdiri sejak tahun 1963 ini oleh para Kyai, Ulama’ serta tokoh-tokoh masyarakat yang ikhlas telah menjadi salah satu andalan khususnya Kabupaten Pati dalam hal peradaban bangsa dan dunia. Mengapa demikian? Ya tidak bisa menurup mata bahwa peran madrasah yang satu ini besar dan bermakna. Banyak out put madrasah yang menjadi pioner perubahan di.masyarakat mulai dari pengembangan pola pikir ilmiyah, bijaksana, Akhlakul Karimah, problem solving  disetiap kondisi, tempat dan tantangan zaman, tau la dan peradaban bangsa dan dunia serta pengembangan kreatifitas para pemuda madrasah. Juga tak kalah pentingnya Madrasah Darun Najah dan madrasah lainnya tidak lagi pilihan atau alternatif biasa namun sekarang telah menjadi pilihan utama oleh masyarakat Indonesia dan dunia. Terkait di tataran dunia internasional madrasah telah semakin menjadi rujukan.utama perubahan dan peradaban dunia. Salah satu.contoh petan.besar para Ulama’ Kyai NU yang merupakan lulusan dari  lembaga pendidikan madrasah  dan pesantren mampu menjadi keynote speaker organisasi perdamaian dunia. Ini sebenarnya tidak mengherankan karena Madrasah mempunyai pondasi , prinsip dan pedoman yang jelas Madrasah itu egaliter, demokratis, toleran, ramah, kondusif, bijaksana, solutif dan di terima semua pihak.

Madrasah sebenarnya sangat mampu berperan bagi peradaban dunia. Di samping mempunyai keunggulan-keunggulan yang tak.di.miliki entitas lain, Madrasah terutama yang berfahamAhlussunnah Wal Jama’ah Annahdliyah InsyaAllah ke depannya semakin menjadi mainstreem utama masyarakat dunia. Dan kita bangsa Indonesia sudah di beri ‘ karpet emas ‘ oleh para pendakwah sekaligus pendidik sukses sepanjang zaman yakni Wali Songo. Tak mustahil masyarakat dunia nantinya semakin menggunakan metode pendidikan madrasah.

Wallahul muwaffiq ila aqwamitthoriq Wassalamualaikum Wr. Wb.

Baca artikel lengkap Pendidikan Madrasah Bisa Menjadi Sentral Peradaban Dunia