Polres Pati Raih Juara Bhabinkamtibmas Negosiator se-Jateng

pada Senin, 03 Agustus 2020
  • Berita Online

WARTAPHOTO.net, MARGOREJO –  Bhabinkamtibmas dari Polres Pati raih juara pertama bidang Negosiator tingkat Jawa Tengah. Hal itu diungkap oleh Kapolres Pati AKBP Arie Prasetya Syafaat saat menghadiri Asistensi Kampung Siaga Candi Desa Margorejo dan launching bhabinkamtibmas Candi Polres Pati berbasis problem oriented policing.

“Bhabinkamtibmas merupakan ujung tombak dari tim gugus tugas (penanganan covid tingkat desa) untuk memberikan edukasi dan sosialisasi bersama dengan perangkat yang ada. Mereka adalah petugas lini terdepan,” jelas Kapolres saat pidato di aula balai desa Margorejo, (3/8/2020).

Kapolres Pati menyebut, Kapolda Jawa Tengah mempunyai ide bhabinkamtibmas Candi, yang mempunyai arti  Cerdas, Agamis, Negosiator, Dedikasi, dan Inovatif.

“Ini dilombakan seluruh bhabin se Jateng. Alhamdulillah Polres Pati mendapat juara untuk Bhabin Negosiator,” tambah dia.

Sementara saat launching ikon Bhabinkamtibmas Candi itu, Ketua Tim Asistensi Polda Jateng, AKBP Dwi Ratnawati mengatakan, program ini akan mengoptimalkan para bhabin yang dipersiapkan melakukan tugas sebagai pembina keamanan dan ketertiban. Sebab, mereka diharap mampu berfikir cerdas dan dapat bernegosiasi.

“Kenapa dipilih nama candi, karena berkaitan dengan identitas Jateng, yaitu Candi Borobudur. Juga terinspirasi dari Bripka Herman Hadi Basuki atau yang lebih dikenal dengan Pak Bhabin, yaitu polisi dari Purworejo,” jelasnya.

Sementara itu, untuk sarana perorangan, bhabinkamtibmas Candi akan dilengkapi dengan helm, tas ransel dan buku, layaknya tokoh pak bhabin.

“Tujuannya agar masyarakat mudah mengingat, serta mereka lebih familiar. Latar belakangnya karena ada kampung siaga, jogo tonggo. Tugasnya (bhabinkamtibmas) terkait keberlangsungan keamanan. Mereka ikut membantu, karena covid jika tidak dicegah, ini dampaknya ke keamanan,” imbuh dia.

Sementara indikator penilian Kampung Siaga Candi yakni mencakup proses operasional lapangan, ketangguhan dibidang kesehatan, ketahanan pangan, dan inovasi serta kreativitas yang bergantung dari kondisi wilayah.

Sementara itu, Bupati Pati Haryanto yang turut hadir dalam acara tersebut menyampaikan jika keberadaan bhabinkamtibmas dan bhabinsa sangat membantu. Sebab mereka berada di garda depan setiap kali ada masyarakat yang terindikasi terpapar covid.

“Kita tidak bisa memprediksi jika daerah kita yang paling aman. Sebab makin banyak kita lakukan swab dan rapid, semakin banyak yang muncul. Tapi Pati tergolong stabil datar dibandingkan daerah tetangga, karena semua elemen kita libatkan. Pati sampai sekarang ada 71 orang yang terkena, dan yang sekarang masih di Rumah Sakit ada 18, itu dampak dari wilayah perbatasan,” kata Haryanto.

Haryanto menyebut jika fungsi jogo tonggo adalah dalam rangka memutus mata rantai penyebaran covid-19. Begitu juga kehadiran bhabinkamtibmas yang turut serta membantu penanganan.

“Ini merupakan salah satu langkah untuk menyelamatkan kesehatan masyarakat. Kehadiran bhabinkamtibmas ini agar dimaksimalkan, paling tidak bisa menjadi pendeteksi dini,” tandas Bupati Haryanto.

Reporter : Putra Editor Revan Zaen