PATI, PATINEWS.COM
Di masa pandemi ini membawa dampak luar biasa bagi dunia pendidikan, yang mengharuskan sistem pembelajaran juga berubah mengikuti situasi saat ini.
Kondisi yang tidak memungkinkan bagi siswa untuk belajar secara tatap muka di madrasah (sekolah) membuat satuan pendidikan harus melakukan inovasi agar pendidikan tetap bisa berjalan meski ditengah wabah.
Untuk mengatasi hal ini, MTsN 1 Pati menggelar pelatihan E-learning madrasah versi 2.0 pada Kamis hingga Senin (23-27 Juli 2020) yang dilaksanakan di laboratorium komputer, pelatihan ini ditujukan untuk seluruh guru MTsN 1 Pati.
E-learning madrasah merupakan sebuah aplikasi pembelajaran terobosan baru madrasah yang praktis dan fleksibel. E-learning madrasah mempunyai fitur yang cukup lengkap, mulai dari administrasi pembelajaran, menu penjadwalan materi sesuai jadwal pembelajaran, posting media pembelajaran, presensi guru dan siswa bahkan video konferen.
Hanya saja perlu pengoptimalan pengaturan pada salah satu fitur yaitu video konferen. Hal itu disampaikan oleh Sie Pengajaran MTsN 1 Pati, Mujiwanto.
“Intinya agar lebih mudah dioperasikan oleh siswa dan admin (guru),” ujarnya.
Selain itu, kehadiran e-learning madrasah juga dirasa sangat membantu wali kelas, guru bimbingan konseling, dan kepala madrasah dalam memantau proses belajar mengajar siswa.
“Ini (e-learning) merupakan jawaban dari kebutuhan pembelajaran saat ini dan masa depan,” ujar Muji.
Sementara itu, fitur yang diajarkan dalam pelatihan diantaranya kelas online yang berisi konten mulai dari perencanaan pembelajaran, input standar kompetensi (KI/KD), Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM), Rencana Pelaksanaan Pembelajaran(RPP), bahan ajar, jurnal guru, pengolahan penilaian harian, ujian berbasis komputer (CBT) hingga pengolahan nilai rapor.
Selain itu juga terdapat pengenalan fitur guru berbagi, sebuah platform yang akan menampung kreativitas guru seluruh Indonesia untuk saling berbagi informasi.
Kagum, salah satu guru saat ditanyai usai pelatihan mengatakan, dengan adanya pelatihan ini dapat memberikan pengetahuan lebih dalam lagi terkait dengan fitur dan cara mengakses e-learningmadrasah. Hanya saja masih terdapat beberapa siswa yang belum bisa cara mengakses aplikasi tersebut.
“Solusinya ya anak diberikan pengarahan dan tutorial, insha-Allah nanti pasti akan bisa karena terbiasa,” tandasnya.
(*/ dok Kemenag Pati)
Baca artikel lengkap MTsN 1 Pati Optimalisasi E-learning di Masa Pandemi