Pati, Mitrapost.com – Sejumlah Guru Tenaga Honorer eks kategori dua Kabupaten Pati yang tidak lulus ataupun yang belum ikut tes pada seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) meminta kepada pemerintah untuk memberikan kebijakan khusus agar passing grade seleksi P3K diturunkan dan dipermudah persyaratanya.

Hal tersebut disampaikan oleh salah satu perwakilan dari sejumlah guru tenaga honorer eks K2 Kabupaten Pati melalui rapat audiensi bersama dengan Komisi D DPRD Pati di ruang Paripurna, pada Senin (13/7/2020).

“Kami minta agar bisa dijembatani untuk disampaikan kepada pemerintah supaya kami eks K2 bisa diluluskan dalam seleksi P3K dengan persyaratan yang mudah,” ungkap salah satu peserta audiensi di ruang Paripurna.

Baca juga : Anggota Komisi D DPRD Pati Dorong Pemkab Naikkan Gaji Pegawai Honorer Sesuai UMK

Wisnu Wijayanto, Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Pati mengatakan terkait hal tersebut pihaknya meminta kepada Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Pemerintah Kabupaten Pati untuk melakukan konsultasi ke Kementerian PAN-RB dan BKN agar hal ini bisa difasilitasi.

“Karena kemampuan dari mereka kan sudah menurun, karena usia nya sudah tua diatas 35+. Sehingga kalau bisa mereka minta langsung diluluskan tanpa ada tes seleksi P3K,” pungkas Wisnu. (Adv/AR/DF/SHT)

Baca juga : 

Ada Tambahan Tunjangan, Dewan Pati Desak Disdik Segera Setorkan Data Guru Honorer Pengurusan Pailit Tetap Jalan, Nasib Kreditur KSP Jateng Mandiri Masih Aman Dewan Dukung Kenaikan Isentif Guru dan Tenaga Honorer di Pati

Simak juga Video : BPKAD Jelaskan Kronologi Peralihan Pasar Sleko Lama Menjadi Milik Perorangan

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, instagram, dan twitter

Redaktur : Dwifa Okta

The post Guru Tenaga Honorer Eks K2 Minta Dewan Turunkan Passing Grade Seleksi P3K appeared first on Mitrapost.com - Portal Media Online Terupdate di Eks-Karesidenan Pati & Kota Semarang.