Pati, Mitrapost.com – Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pati, mengatakan tingkat sampah sungai tahun ini cenderung mengalami penurunan.
“Kegiatan di masyarakat sudah lumayan. Dari pendataan kami, untuk 2019-2020 di titik tertentu yang kita pantau sampah kali relatif berkurang,” ujar Purwadi selaku Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kepada Mitrapost.com beberapa waktu yang lalu.
Meski demikian Kepala Dinas Lingkungan Hidup tetap imbau masyarakat dan Pemdes (Pemerintah Desa) untuk tingkatkan kesadaran untuk tidak membuang buang sampah sembarangan.
Baca juga : KPU Rembang Tambah 208 TPS di Pilkada Mendatang
“Rumusnya pada penanganan sampah, elemen masyarakat terkecil atau rumah tangga dan pemangku wilayah dalam hal ini Pemerintah Desa. Mereka harus peduli. Dari 401 desa tidak mungkin DPU (Dinas Pekerjaan Umum) /DLH (Dinas Lingkungan Hidup) bisa menyelesaikan. Maka Pemdes harus peduli dulu,” imbaunya.
Disinggung soal faktor penumpukan sampah di kali, Purwadi mengungkapkan mayoritas disebabkan oleh mindset masyarakat yang salah.
Diakui Abdul Rohman, Kepala Seksi Manajemen Pengelolaan Sampah dan Limbah B3, walau sudah disediakan bak sampah, masyarakat tetap membuang sampah di kali.
“Misalnya di jembatan bodeh depan Desa Kepohkencono, di sana ada container sampah tapi masyarakat tetap buang sampah di kali, kan maindset,” ujarnya. (*)
Baca juga :
Lahan Kosong Berubah Jadi Tempat Pembuangan Sampah Dadakan Dewan Gandeng Dinas Kelautan Akan Tertibkan Sungai Juwana Dewan Menilai Pati Lebih Siap Terapkan New Normal Dibanding Kabupaten Tetangga
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, instagram, dan twitter
Redaktur : Dwifa Okta
The post DLH Pati: Penumpukan Sampah Disebabkan Mindset Masyarakat yang Keliru appeared first on Mitrapost.com - Portal Media Online Terupdate di Eks-Karesidenan Pati & Kota Semarang.