Wabup Ajak Masyarakat Kuatkan Ketahanan Pangan di Tengah Pandemi

pada Rabu, 08 Juli 2020
  • Berita Online

Seputarmuria.com, PATI – Menghadapi kondisi pandemi covid – 19 yang saat ini masih terjadi, Wakil Bupati Pati Saiful Arifin mengatakan perlunya kesolidan antar semua pihak. Solid yang dimaksud ialah bekerja bersama – sama, tidak saling menyalahkan, saling memperbaiki dan membuat suasana menjadi adem.

“Banyak kasus di luar daerah dalam penanganan covid yang disertai emosi dan tanpa kondisi hati yang adem antara satu pihak dengan pihak yang lain justru bukan menjadikan pandemi mereda namun malah menimbulkan masalah yang lain”, ujar Saiful Arifin saat melakukan rapat virtual bersama Bupati Pati Haryanto, Sekda Pati, OPD, Camat dan para kades tentang penanganan covid menuju new normal, Selasa (7/7/2020).

Dalam rapat virtual tersebut, Wabup menyampaikan meskipun saat ini masa pandemi, namun perlu diingat bahwa Kabupaten Pati merupakan daerah produsen. Tak hanya itu, untuk padi pun, Kabupaten Pati tergolong surplus, yaitu 300 ribu ton per tahun.

“Untuk menolak virus ini, memang dibutuhkan daya tahan tubuh yang kuat dan sehat. Seperti kemarin saat saya ke Desa Payak, masyarakatnya dianjurkan menanam buah di halaman rumah. Tujuannya agar dapat dikonsumsi minimal oleh keluarga sendiri”, jelasnya.

Wabup menyebut bahwa hal tersebut salah satu upaya menguatkan ketahanan pangan di Kabupaten Pati. Apabila buah yang ditanam tersebut melimpah, justru dapat dijual ke masyarakat.

Berbicara tentang upaya mengantisipasi penyebaran corona tak, Wabup menyebut pentingnya melakukan penjagaan diri. Selain menjaga diri dengan protokol kesehatan, juga perlu mengkonsumsi makanan yang sehat. Seperti yang disebutkan sebelumnya yakni buah buahan, makanan yang mengandung gizi seperti ikan.

“Terlebih bahwa Kabupaten Pati merupakan produsen ikan yang cukup besar. Selain perikanan tangkap, juga produsen dalam budidaya. Hal ini tentu merupakan kelebihan bagi kita. Untuk buah buahan, yang tempat tinggalnya bisa ditanami jeruk ya ditanami, kalau mangga ya mangga, semua menyesuaikan kultur daerah masing – masing”, paparnya.

Wabup tak lupa memberikan apresiasi kepada Puskesmas sebagai garda terdepan menghadapi pandemi. Sebab, selain rumah sakit, Puskesmas lah yang dekat kepada masyarakat serta menjadi kepanjangan tangan pemerintah daerah menghadapi pandemi.

“Tentunya Puskesmas ini dapat menjadi tolak ukur pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Kami berharap apa yang telah dilakukan hingga saat ini dapat dipertahankan. Khususnya bagi puskesmas yang berada jauh dari kota”, ucapnya.

Wabup berpesan agar masyarakat menjaga diri sendiri, keluarga sehingga apabila terbentuk sikap saling menjaga satu sama lain dapat memutus mata rantai penyebaran virus corona. (Er)

The post Wabup Ajak Masyarakat Kuatkan Ketahanan Pangan di Tengah Pandemi appeared first on Seputar Muria.