Seputarmuria.com, PATI – JAWA TENGAH – Dalam rangka Operasi Patuh Candi 2025, Satlantas Polresta Pati menggelar kegiatan sosialisasi di halaman SMAN 3 Pati pada Senin (21/7/2025). Kegiatan ini dihadiri oleh personel Satlantas Polresta Pati, para guru, serta ratusan siswa-siswi SMAN 3 Pati.
Dengan mengusung tema “Ayo Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas,” kegiatan ini bertujuan menanamkan pemahaman dasar tentang pentingnya kedisiplinan dan keselamatan dalam berkendara sejak usia dini.
Dalam penyampaian materinya, Ipda Nugroho menjelaskan mengenai aturan dasar lalu lintas, kewajiban dan hak pengguna jalan, serta dampak buruk dari pelanggaran lalu lintas.
“Ingat betapa pentingnya penggunaan helm, tata cara menyebrang jalan yang aman, dan larangan penggunaan kendaraan bagi pelajar yang belum cukup umur”, ungkapnya.
Kapolresta Pati melalui Kasat Lantas Polresta Pati, Kompol Riki Fahmi Mubarok menyampaikan bahwa edukasi berlalu lintas kepada pelajar sangat penting dilakukan secara berkelanjutan.
“Pelajar adalah aset masa depan bangsa. Menanamkan disiplin sejak dini di jalan raya akan berdampak besar bagi keselamatan mereka,” tegasnya.
Ia juga menambahkan bahwa melalui sosialisasi seperti ini, pihaknya berharap dapat menciptakan efek jangka panjang dalam menurunkan angka pelanggaran di jalan.
“Kami ingin membentuk mindset pelajar bahwa keselamatan bukan hanya soal menghindari kecelakaan, tapi juga bagian dari tanggung jawab sosial,” jelas Kompol Riki Fahmi.
Menurutnya, Operasi Patuh Candi 2025 tidak hanya bersifat penindakan tetapi juga edukatif. “Kami mengutamakan pendekatan humanis. Ketertiban tidak akan lahir dari ketakutan, tetapi dari kesadaran,” imbuhnya.
Ia juga menekankan pentingnya peran guru dan orang tua dalam mendukung budaya tertib berlalu lintas. “Sinergi antara kepolisian, sekolah, dan keluarga adalah kunci dalam membangun budaya disiplin berlalu lintas,” katanya.
Kasatlantas juga menjelaskan bahwa data kecelakaan di wilayah Pati dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan keterlibatan pelajar sebagai salah satu kelompok rentan. “Kami tidak ingin angka ini terus bertambah. Oleh karena itu, edukasi ini menjadi langkah awal yang konkret,” ujarnya.
Kepala SMAN 3 Pati, Dr. Yuli Sudargini menyampaikan apresiasi atas kehadiran Satlantas Polresta Pati.
“Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini karena sangat relevan dengan kehidupan siswa. Edukasi langsung dari polisi menjadi pembelajaran berharga agar anak-anak kami lebih sadar akan pentingnya keselamatan di jalan,” katanya.
Sosialisasi ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif dan pembagian hadiah kepada siswa yang aktif. Kegiatan berlangsung tertib dan penuh semangat, menjadi bukti nyata bahwa edukasi lalu lintas bisa dikemas secara menarik bagi pelajar. (Er)
The post Kunjungi SMAN 3 Pati, Satlantas Polresta Pati Sosialisasikan Tertib Berlalu Lintas Saat Operasi Patuh Candi 2025 appeared first on Seputar Muria.