Pati, Mitrapost.com – Limbah medis Covid-19 di rumah karantina untuk setiap orang mencapai 3 kilogram setiap harinya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pati, Purwadi mengatakan limbah yang diduga terkontaminasi Covid-19 ini terdiri dari limbah medis dan non medis.
“Di rumah karantina dari perhitungan kami mencapai 2,5 sampai 3 kilogram per orang per hari. Kebanyakan limbah sisa makanan dan makanan berikut kemasannya,” ujarnya kepada Mitrapost.com, Rabu (8/7/2020).
“Di rumah karantina limbahnya adalah limbah medis dan non medis. Penanganannya diberlakukan sama, karena diduga terkontaminasi Covid-19. Limbah medis seperti bekas masker, bekas tisu, bekas APD. Yang banyak malah limbah domestik yaitu sisa makanan dan minuman beserta kemasannya,” imbuhnya.
Baca juga : Lapas Pati Selenggarakan Sidang Tahanan dengan Video Conference
Diakui Abdul Rohman Kepala Seksi Manajemen Pengelolaan Sampah dan Limbah B3, kebanyakan limbah berasal dari sisa makanan dan minuman termasuk kemasannya yang diberikan oleh keluarga kepada penghuni rumah karantina/pasien.
“Yang mencengangkan adalah limbah sisa makanan dan minuman berikut kemasannya yang berasal dari keluarga yang membawa makanan dan minuman untuk penghuni rumah karantina/pasien,” katanya.
DLH bertugas mengelola limbah medis Covid-19 di rumah karantina yang berasal dari Hotel Kencana. (*)
Baca juga :
Pemakaman Warga Cepogo Dilakukan Relawan MCCC Jepara Menggunakan Protokol Covid-19 Dewan Pati Respon Kemaslahatan antara Kurban dan Sedekah Uang Menkop UKM Pastikan Relaksasi Pembiayaan Koperasi Berjalan Lancar
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, instagram, dan twitter
Redaktur : Dwifa Okta
The post Limbah Medis di Rumah Karantina untuk Satu Orang Capai 3 Kilo Gram Tiap Hari appeared first on Mitrapost.com - Portal Media Online Terupdate di Eks-Karesidenan Pati & Kota Semarang.