Pasar Yaik Bakal Dibongkar dan Dibangun Bundaran Mirip HI, Pedagang : Khawatir Pembeli Sepi

pada Selasa, 08 Juli 2025
  • Berita Online

Seputarmuria.com, PATI – JAWA TENGAH – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati berencana membongkar Pasar Yaik yang berada di Dukuh Gembleb Desa Kutoharjo, Kecamatan Pati dalam waktu dekat.

Adapun lokasi tersebut rencananya akan dibangun menjadi taman dan bundaran mirip bundaran HI.

Pembongkaran Pasar Yaik dan pembangunan bundaran ini rencananya dilaksanakan pada tahun 2026 mendatang. Bundaran tersebut nanti dibuat semacam Bundaran Hotel Indonesia (HI) Jakarta.

Menanggapi hal ini, salah satu pedagang di Pasar Yaik, Abdul Kholik menyayangkan adanya rencana pembongkaran tersebut. Ia menyebut para pedagang sebelumnya tidak diberitahu akan rencana itu.

“Mewakili UMKM yang berjualan di Pasar Yaik, saya menyayangkan terkait mau dibongkarnya Pasar Yaik. Karena tidak ada sosialisasi dari Pemerintah Kabupaten Pati ataupun pemberitahuan dari pengurus pasar,” ungkapnya saat ditemui, Senin (7/7/2025).

Abdul khawatir, rencana pembangunan bundaran HI tersebut akan menghilangkan mata pencahariannya dan pedagang di Pasar Yaik lainnya. Sebab, jika para pedagang direlokasi pengunjung tidak ramai seperti sekarang.

“Tentunya sangat khawatir pembeli sepi. Karena di Yaik dikenal ikon kopi pusat Pati. Jadi kalau pindah khawatir tidak bisa seperti ini lagi,” ujar pria yang berjualan kopi itu.

Ia berharap pemerintah daerah bisa memikirkan dampak pembongkaran Pasar Yaik tersebut. Sehingga tidak merugikan para pedagang di pasar itu.

“Apakah nasib pedagang selanjutnya setelah Pasar Yaik dibongkar. Mau direlokasi atau dikasih kompensasi atau mau disuruh alih profesi. Itu harus jelas dari pemerintah Kabupaten Pati. Nasib pedagang harus diperhatikan,” tegasnya.

Menurutnya, relokasi para pedagang di Pasar Yaik tak bisa lakukan asal-asalan. Sebab harus diberikan tempat yang layak untuk keberlangsungan mereka berjualan.

“Kalau saya jualan di sini kurang lebih 5 tahun. Tapi untuk teman-teman yang lain ada yang 10 tahun. Kurang lebih ada 70an pedagang di Pasar Yaik,” imbuhnya.

Terpisah, Bupati Pati Sudewo mengaku pembangunan bundaran ini demi menghidupkan kawasan Alun-alun Kembang Joyo Pati. Sebab menurutnya, kawasan pedagang kaki lima (PKL) itu sepi pengunjung.

”Bundaran HI yang ada di depan Alun-alun Kembang Joyo sekaligus penataan Pasar Yaik dan penataan Alun-alun Kembang Joyo itu akan kita mulai pelaksanaannya di tahun 2026,” ungkapnya saat ditemui.

Ia meyakini, pembangunan pasar Yaik menjadi semacam Bundaran HI ini menjadikan Alun-alun Kembangjoyo semakin bergeliat dan diharapkan menarik pengunjung.

”Pembangunan bundaran itu tentunya membuat Alun-alun Kembang Joyo satu kesatuan dengan Kota Pati,” ujarnya.

Tak hanya itu, pihaknya berencana membangun patung Ki Hajar Dewantara di tengah bundaran. Pembangunan patung ini sebagai penegasan, bahwa dirinya fokus di dunia pendidikan dalam menjabat sebagai Bupati Pati. (Er)

The post Pasar Yaik Bakal Dibongkar dan Dibangun Bundaran Mirip HI, Pedagang : Khawatir Pembeli Sepi appeared first on Seputar Muria.