WARTAPHOTO.net. PATI – Bupati Pati Sudewo berjanji menaikkan dana hibah untuk Muslimat NU Kabupaten Pati dari Rp100 juta menjadi Rp1 miliar. Janji ini disampaikan saat menghadiri Khotmil Qur’an dan Istighosah dalam rangka Harlah ke-79 Muslimat NU dan Tahun Baru Hijriyah di Gedung Muslimat NU, Minggu (29/6).
Bupati berharap dana hibah itu mendukung program strategis Muslimat NU seperti Mustika Darling (Muslimat Cantik Sadar Lingkungan) dan Mustika Mesem (Muslimat Cantik Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem). Program-program ini dinilai sejalan dengan agenda pembangunan daerah, terutama dalam pengelolaan sampah dan pemberdayaan masyarakat desa.
Acara tersebut juga dihadiri Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak yang juga Ketua PP Muslimat NU Arifah Fauzi , serta Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa selaku Ketua Dewan Pembina PP Muslimat NU.
Dalam sambutannya, Sudewo menyampaikan apresiasi atas dukungan Muslimat NU dan menegaskan komitmen untuk terus bersinergi membangun Pati.
“Saya tidak akan melupakan amanah yang dipercayakan Muslimat NU kepada saya untuk memimpin Kabupaten Pati. Dan saya akan berupaya semaksimal mungkin agar Muslimat NU tidak kecewa terhadap kepemimpinan saya,” ujar Bupati Sudewo.
Sudewo juga memaparkan sejumlah capaian seperti perbaikan infrastruktur jalan dan revitalisasi RSUD RAA Soewondo yang kini dinilai mulai bangkit. Ia menekankan pentingnya pendidikan sebagai pondasi kemajuan daerah.
Dua program pendidikan yang disorotnya adalah pembiasaan menyanyikan lagu nasional dan peningkatan kualitas pendidikan. Ia pun meminta dukungan Muslimat NU dalam penguatan karakter siswa.
“Kalau kita ingin Kabupaten Pati maju, maka pendidikan harus kita urus secara langsung,” tegasnya.
Sudewo juga menyatakan dukungan terhadap pelestarian lingkungan melalui program Muslimat NU. Ia mengakui persoalan sampah masih menjadi tantangan besar.
“Ini Alhamdulillah dari Muslimat NU punya kesamaan dalam tekad dan semangatnya itu, maka tunggu saja kami akan berikan anggaran yang sepantasnya untuk bisa mendukung program Pemkab dari APBD 2026,” ujar Sudewo.
Program Mustika Darling, sambung Sudewo menjadi sorotan karena dianggap sejalan dengan prioritas pemerintah daerah dalam menangani persoalan sampah secara sistematis dan berkelanjutan.