WARTAPHOTO.net. DUKUHSETI – Pencarian korban kecelakaan laut di Perairan Dukuhseti, Kabupaten Pati, yang melibatkan dua kapal nelayan tradisional, KM. Emas Biru GT. 3 dan Kapal Garuk Bukur, akhirnya membuahkan hasil.
Tim SAR gabungan yang terdiri atas anggota Satpolairud Polresta Pati, anggota kapal BKO KP IX-1016 Ditpolairud Polda Jateng, relawan SAR Arnavat, BPBD Kabupaten Pati, Basarnas, relawan SAR Tunggul Wulung, Polsek Dukuhseti, Koramil Dukuhseti, Tim Medis Puskesmas Dukuhseti, serta nelayan dan warga masyarakat Desa Banyutowo, berhasil menemukan korban atas nama W (35), warga Dukuh Slempung, Desa Dukuhseti, Kecamatan Dukuhseti, Kabupaten Pati, pada hari Jumat, (28/3/2025) pukul 08.00 WIB.
Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, terjepit di antara mesin dan badan kapal yang tenggelam. Evakuasi korban dilakukan oleh tim SAR gabungan. Jenazah kemudian dibawa ke rumah duka yang berjarak sekitar 1 kilometer dari lokasi kejadian.
Kasat Polairud Polresta Pati, Kompol Hendrik Irawan, menjelaskan bahwa setelah tiba di rumah duka, jenazah diperiksa oleh tim medis dari Puskesmas Dukuhseti, tim Inafis Polresta Pati, Satpolairud, dan Polsek Dukuhseti.
“Pemeriksaan dilakukan di hadapan keluarga korban,” jelas Kasat Polairud Polresta Pati.
Kasat Polairud Polresta Pati menerangkan, hasil pemeriksaan luar terhadap tubuh korban menunjukkan adanya pendarahan di belakang kepala, darah keluar dari telinga kiri, luka lecet dan pendarahan pada kelopak mata kiri, darah dan lendir keluar dari hidung, luka lecet pada mulut dengan busa keluar dari mulut, hidung patah, serta luka pada dada.
“Satpolairud Polresta Pati terkait penemuan jenazah tersebut telah melakukan tindakan dengan menerima laporan kejadian, mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP), melakukan pemeriksaan luar terhadap tubuh korban bersama tim Inafis Satreskrim Polresta Pati dan tim medis Puskesmas Dukuhseti,” terang dia
“Untuk selanjutnya tetap akan dilakukan penanganan secara hukum dengan melakukan pemeriksaan terhadap pihak-pihak yang terlibat dalam kecelakaan laut tersebut,” lanjut Kasat Polairud Polresta Pati.
Diberitakan oleh Wartaphoto.net sebelumnya, bahwa kecelakaan kapal nelayan ini bermula saat KM. Mas Biru GT. 3 yang dinakhodai oleh Hasyim Mustopa (37) sedang dalam perjalanan pulang dari melaut menuju dermaga TPI Banyutowo. Ketika mendekati muara sungai Alasdowo, kapal tersebut menabrak Kapal Garuk Bukur yang sedang menangkap kerang. kejadian pada Kamis (27/3/2025).
Akibat tabrakan tersebut, Kapal Garut Bukur mengalami kerusakan dan kebocoran. Sehingga korban tenggelam bersama dengan kapalnya.
Reporter : Putra Editor : A. Muhammad.
The post Kecelakaan Kapal Nelayan di Perairan Dukuhseti, Satu Korban Ditemukan Meninggal first appeared on wartaphoto.net.
