Demak, Mitrapost.com – Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Koperasi Unit Desa (KUD) Mintorogo mendapatkan dana pembiayaan dari Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM) sebasar 2,3 Miliar rupiah.
Menurut Suwondo, Ketua 1 KSP KUD Mintorogo, fasilitas pembiayaan tersebut merupakan yang keempat setelah sebelumnya pernah mendapatkan dana pembiayaan selama 3 kali.
“Fasilitas pembiayaan dari LPDB ini merupakan yang ke 4. Dengan platform sebesar 2,3 M dari pengajuan kami sebesar 8 M. awalnya, pada tahun 2010 kami mendapatkan pinjaman dengan platform sebesar 1 M. lalu yang kedua, 2,5 M. yang ketiga 3M dan yang keempat ini justru turun menjadi 2,3 M,” kata Suwondo dalam sambutannya di acara Penyerahan Secara Simbolis Restrukturisasi Pinjaman Pembiayaan LPDB-KUKM, Jumat (3/7/2020) kemarin.
Dengan menurunnya platform pembiayaan tersebut, lanjut Suwondo, tentunya menyebabkan penurunan jumlah anggota yang sebelumnya dapat menyerap pembiayaan dana dari LPDB-KUMKM.
Baca juga : Menkop UKM Pastikan Relaksasi Pembiayaan Koperasi Berjalan Lancar
Suwondo menambahkan, pihaknya bermaksud meningkatkan jumlah anggota yang dapat memanfaatkan dana dari LPDB-KUMKM tersebut karena mendasarkan pada pembiayaan yang sebelumnya dirasa sangat membantu anggota, terutama untuk membantu dana pinjaman dengan bunga yang lebih rendah.
“Skema yang kami gunakan bahwa dana program LPDB ini kami salurkan kepada anggota dengan suku bunga yang lebih rendah jika dibandingkan dengan suku bunga yang modalnya berasal dari simpanan anggota,” terangnya.
Melihat jumlah anggota KSP KUD Mintorogo saat ini yang kurang lebih berjumlah 37.000 orang per-Juni 2020 dengan jumlah anggota peminjam aktif sebesar 75%, atau sekitar 28.000 orang, pihaknya memiliki keperluan yang sangat besar untuk dapat memanfaatkan dana tersebut guna meningkatkan kualitas usaha anggota.
Saat ini baru ada sekitar 530 anggota yang dibiayai dari program LPDB tersebut. Dengan rincian sekmen usaha terbesar yakni berada di sektor pertanian sekitar 28,7%, perdagangan 27,9%, dan selebihnya adalah untuk sektor industri, peternakan dan usaha-usaha jasa yang lain.
Dari realisasi pinjaman sebesar 2,3 M tersebut, dapat diserap oleh 247 orang anggota dan sampai saat ini sudah terjadi revolving atau pemulihan kembali sehingga terserap lebih dari 500 orang anggota.
Suwondo berharap pinjaman modal usaha tersebut dapat dimanfaatkan dengan optimal untuk recovery usaha para anggota.
“Harapan kami Pak Menteri Koperasi dan UMKM bisa memberikan gambaran secara lebih nyata atas kondisi yang terjadi di KSP KUD Mintorogo ini dan tentunya kami juga mohon dengan sangat kepada bapak Dirut LPDB untuk dapat dipertimbangkan dengan banyaknya anggota kami yang masih berpeluang untuk dikembangkan melalui dana program LPDB,” tuturnya. (*)
Baca juga :
Pimpin Wisuda Akpol Semarang, Kapolri: Tingkatkan Kapasitas Diri Tunggakan Saat Pandemi Meningkat, BPJS Kesehatan Cabang Pati Minus Rp 239,7 Miliar Stok Bahan Pokok di Masa Pandemi Aman Hingga Akhir Tahun
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, instagram, dan twitter
Redaktur : Dwifa Okta
The post Dana 2,3 M dari LPDB-KUMKM Diharapkan Mampu Merecovery Usaha Anggota KUD Mintorogo appeared first on Mitrapost.com - Portal Media Online Terupdate di Eks-Karesidenan Pati & Kota Semarang.
