Pati, Mitrapost.com – Peredaran rokok ilegal masih menjadi perhatian pemerintah Kabupaten Pati, eksistensinya membuat pendapatan negara menurun.

Untuk diketahui, cukai merupakan salah satu pemasukkan pendapatan negara yang dananya akan dikembalikan ke masyarakat.

Rokok ilegal masih diminati masyarakat, mengingat harganya lebih murah dari rokok bercukai.

Hal ini tentunya membuat pendapatan negara menurun, berakibat uang yang seharusnya kembali ke masyarakat melalui APBN menurun pula.

Dinas komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Pati terus berupaya melakukan antisipasi terhadap peredaran rokok ilegal.

Upaya ini diwujudkan dengan sejumlah program yang menyasar generasi muda.

Ida Istiani Kabid Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) menyebut, Diskominfo tahun ini akan mengadakan berbagai lomba karya seperti Lomba video pendek, lomba jingle, dan lomba poster.

“Generasi muda yang kreatif digandeng untuk mensosialisasi bahaya dan ciri-ciri rokok ilegal dengan berbagai lomba,” ujar Ida saat ditemui Mitrapost.com.

“Kita ada lomba video pendek 15 menit bisa vlog dan film, ada juga jingle, ada juga lomba poster. Akan kita upload untuk sosialisasi gempur rokok ilegal,” imbuhnya.

Diharapkan dengan karya-karya yang dihasilkan, mampu mengena di hati masyarakat dan lebih memahamkan tentang bahaya rokok tak bercukai. (adv)

The post Begini Cara Diskominfo Gaet Anak Muda untuk Sosialisasikan Gempur Rokok Ilegal appeared first on Mitrapost.com.