Pati, Mitrapost.com – Kondisi pasca pandemi Covid-19 yang juga terjadi di wilayah Kabupaten Pati setidaknya juga dikhawatirkan pada stok pangan di kota Bumi Mina Tani.
Melalui Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Pati, Tri Hariyama menepis akan kekhawatiran tersebut.
Pihaknya menyebutkan stok pangan di Pati masih berstatus aman untuk memasok kebutuhan darurat masyarakat Kabupaten Pati.
“Dengan adanya pendemi Covid-19 yang lalu ya mas, alhamdulillah ternyata stok pangan kita masih cukup aman ini,” katanya saat ditemui oleh Mitrapost.com belum lama ini.
Ia menambahkan bahwa salah satu jenis stok pangan berupa beras hingga saat ini, pihaknya masih memiliki kurang lebih 30 ton beras yang telah disiapkan di gudang penyimpanan.
“Hingga saat ini kita setidaknya sudah memiliki cadangan beras itu sekitar 30 ton di gudang, artinya cadangan itu bisa dikeluarkan sewaktu-waktu,” Imbuhnya.
Lebih lanjut, Tri Hariyama menegaskan pihaknya siap melakukan koordinasi melalui Dinas Sosial, BPD atau dinas lainya dalam pemanfaatan stok beras yang ada.
Tri Hariyama menyebut masih menunggu instruksi dari PJ Bupati Pati yang mengetahui betul bantuan kebutuhan masyarakat di Kabupaten Pati.
“Kalau saya itukan pintu masuknya bisa lewat BPBD kemudian dinas sosial, kita kolaborasi itu dan yang utama untuk itu bisa dengan pak PJ, karena beliaukan yang lebih kompleks, yang paham betul masyarakat Pati yang perlu dibantu yang mana,” tutur Tri Hariyama.
Pihaknya juga menegaskan bahwa pandemi Covid-19 yang terjadi tidak berdampak pada para petani dan juga nelayan. Sehingga kondisi tersebut, menjadi kondisi pangan masih cenderung aman di wilayah Kabupaten Pati.
“Untuk saat inikan yo sudah tidak begitu, apalagi petani yang setiap hari ke sawah saya rasa tidak begitu berdampak, tapi bukan berarti kita mengabaikan itu ya mas,” pungkasnya. (Adv)
The post Pasca Pandemi, Disketapang Pati Sebut Stok Pangan Relatif Aman appeared first on Mitrapost.com.