Pati, Mitrapost.com – Pada saat menggelar Reses di Desa Bodeh kec Pucakwangi, Kecamatan Pucakwangi, Rabu (2/2/2023), anggota Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DRPD) Kabupaten Pati, M. Nur Sukarno memberikan pelatihan pembuatan Elisitor Biosaka kepada masyarakat sekitar.
Pembuatan Elisitor Biosaka ini menurut Sukarno khusus diperuntukan bagi tanaman pangan seperti hortikultura dan sebagainya supaya semakin subur.
“Reses dilakukan dengan pelatihan pembuatan Elisitor untuk tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, dan ternak,” ujar Sukarno, Sabtu (4/2/2023).
Lantas ia menjelaskan, Biosaka ini merupakan terobosan baru untuk bidang pertanian guna menekan penggunaan pupuk kimia.
Yang mana menurut pemaparannya, Elisitor Biosaka bahkan sudah mendapatkan pengakuan dari Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).
“Elisitor itu penggugah sel-sel tanaman sehingga tanaman menjadi sehat sehingga bisa menyerap nutrisi di tanah. Biosaka merupakan elisitor, sudah mendapatkan pengakuan dari Kemenkumham, sebagai elisitor, bukan pupuk maupun pestisida,” jelasnya.
Lebih dari itu, politisi dari Partai Golongan Karya (Golkar) tersebut sudah membuktikan sendiri. Pasalnya, sejak diaplikasikan di Desa Bodeh, Kecamatan Pucakwangi, bisa menekan pengeluaran penggunaan pupuk sebanyak 50%.
“Sudah terbukti diaplikasikan di Desa Bodeh kec Pucakwangi. Aplikasi di Desa Bodeh bisa meminimalkan pemakaian pupuk urea sampai 50%,” sambungnya.
“Cara pembuatannya gampang dan bahannya rerumputan dan semak-semak di sekeliling kita dengan syarat minimal 5 jenis tanaman dan kondisi tanaman ya sehat (tdk dimakan ulat dll),” pungkasnya. (Adv)
The post Gelar Reses, Komisi B Berikan Pelatihan Pembuatan Elisitor Biosaka Pada Masyarakat appeared first on Mitrapost.com.