Pati, Mitrapost.com – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) mengumumkan seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) alias CPNS 2023 dibuka pada Juni mendatang.
Meski demikian, Badan Kepegawaian pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Pati menjelaskan bahwa hingga kini belum ada instruksi resmi dari pusat terkait hal tersebut.
“Kalau Surat edaran kita menunggu, belum ada. Posisinya kita wait and see,” ujar Kabid Formasi dan Jabatan Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Pati, Fendi Eko S, Senin (30/1/23).
Adapun tahun ini, rekrutmen ASN di Kabupaten Pati yang sudah terlaksana adalah jenis PPPK guru dan Nakes. Semua tahapan hingga tes sudah dilakukan.
Untuk formasi PPPK tenaga kesehatan sedang dalam masa pemberkasan, sementara untuk formasi guru masih menunggu pengumuman.
Ditanya tentang ajuan kuota CPNS tahun 2023, Fendi mengatakan tahun ini BKPP tidak mengajukannya. Kebutuhan tenaga PNS untuk Kabupaten Pati mengacu pada pengajuan terdahulu.
“Sama juga untuk pengadaan itu kita tidak mengadakan ajuan karena masih pakai proyeksi lima tahunan. Namun untuk persetujuan formasi itu ada di Kemenpan RB,” imbuhnya.
BKPP Pati juga belum mengetahui berapa formasi yang disediakan oleh BKN untuk Pati.
Wacana dibukanya rekrutmen CPNS 2023 ini menarik perhatian banyak pihak, tak terkecuali anggota Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pati, Muntamah.
Ia mengatakan dibukanya seleksi CPNS harusnya dimanfaatkan pemerintah untuk menyelesaikan masalah tenaga honorer yang rencananya akan dihapus pada November tahun ini.
Ia mengharapkan ada afirmasi atau keringanan bagi tenaga honorer di ujian CPNS mendatang.
“Saya mendorong honorer dan guru atau honorer yang sudah mempunyai pengabdian lama ada tindakan affirmative. Sebagai penghargaan pemerintah pada person yang sudah melakukan pengabdian,” harap Politisi dari Partai PKB itu.(adv)
The post CPNS Dibuka Juli, Dewan Pati: Bisa Dimanfaatkan untuk Menyelesaikan Masalah Honorer appeared first on Mitrapost.com.
