Bupati Pati Haryanto sempat berbincang dengan salah satu peserta tes CAT perangkat desa. (Foto/istimewa)

SEMARANG – Sabtu (16/4/2022) telah dilaksanakan tes CAT (Computer Assisted Test) bagi 706 peserta seleksi pengisian perangkat desa di Kabupaten Pati. Adapun tes berlangsung di Auditorium Hotel UTC dan peserta terbagi menjadi dua sesi, yaitu pagi dan siang.

Bupati Pati Haryanto yang hadir guna memantau langsung di sesi kedua menyebut bahwa pelaksanaan tes menggunakan sistem CAT memang perlu dilakukan guna menghindari berbagai kecurigaan dari banyak pihak.

“Kita lihat hasilnya, realtime, tes nya juga tidak ada yang mempengaruhi, kalau IT ini kan kita tidak bisa merekayasa, sebab semuanya dari teknologi. Terlebih ada passing gradenya, harus mendapatkan poin 50. Kalau tidak 50 ya tidak lulus”, jelasnya saat dikonfirmasi.

Selain dari hasil tes CAT, akan ditambahkan dengan poin pengabdian di desa. Apabila hasil tes ditambah poin pengabdian tinggi, maka itulah yang diusulkan menjadi perangkat desa.

Menurut Bupati, materi tes pun sudah sesuai dengan klasifikasi dan kewenangan sepenuhnya dari pihak fasilitator, yaitu Universitas Stikubank Semarang.

“Apabila Unisbank dipersoalkan lantaran tidak memiliki produ Fisip (fakultas ilmu sosial ilmu politik), ya kan sudah ada ahlinya. Karena tenaga ahlinya juga banyak. Hasil ujiannya juga bis dilihat bukan hanya hasil akhir melainkan secara realtime”, paparnya.

Bupati pun menegaskan bahwa tahapan sudah sesuai mekanisme yang ada mulai peraturan daerah (perda) dan peraturan bupati (perbup) juga MoU antara Unisbank dengan 95 desa pada akhirnya tes CAT tetap berjalan.

“Tadi saya juga sempat tanya salah satu peserta asal Desa Karangsari, dia ke sini rombongan membayar 60 ribu. Dan menurutnya itu hal yang wajar. Sebab kita juga tidak memberatkan peserta. Apalagi pemerintah daerah telah memfasilitasi”, tegasnya.

Dengan jumlah peserta yang banyak dan formasi yang terbatas, maka Bupati berpesan bagi peserta yang belum lolos agar lebih legowo. Sedangkan bagi yang terpilih harus dapat memberikan pelayanan terbaik serta jangan sampai tepuk dada.

Bupati menegaskan, upaya pemerintah daerah untuk membuat tes CAT ini harus dapat dilihat secara positif. Jangan dilihat dengan sisi negatifnya saja. (Er)

The post Materi Tes CAT Seleksi Perangkat Desa Sesuai Klasifikasi, Dikerjakan Para Pakar appeared first on Seputar Muria.