Seputarmuria.com, PATI – Bupati Pati Haryanto menjadi pembina upacara dalam peringatan Hari Guru Nasional (HGN) serta HUT ke – 76 PGRI di halaman Setda Kabupaten Pati, Kamis (25/11/2021).
Adapun upacara secara sederhana ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Saiful Arifin, Sekda Pati, Kepala Disdikbud Pati serta peserta upacara dari perwakilan PGRI Pati.
Dalam pidatonya, Bupati Pati Haryanto membacakan sambutan dari Mendikbudristek RI Nadiem Anwar Makariem tentang kondisi dunia pendidikan di Indonesia yang saat ini sangat terdampak dengan adanya pandemi covid – 19.
Pihaknya mengakui bahwa munculnya pandemi covid – 19 sangat menghantam dunia pendidikan khususnya di Kabupaten Pati meskipun saat ini kasus covid tengah melandai.
“Kita sebentar lagi akan meninggalkan tahun 2021 dan memasuki tahun 2022, namun kekhawatiran pemerintah pusat di lingkungan pendidikan masih ada”, ujar Bupati.
Bupati menilai kekhawatiran tersebut timbul lantaran sikap masyarakat yang cenderung abai terhadap protokol kesehatan terlebih menganggap bahwa apabila sudah divaksin maka sudah sepenuhnya aman.
“Padahal pemerintah berupaya melaksanakan program vaksinasi kepada masyarakat bertujuan untuk menciptakan kekebalan tubuh. Namun yang paling penting ialah tetap menjaga protokol kesehatan”, jelasnya.
Pihaknya menyebut, apabila pasca tahun baru 2022 setelah melewati inkubasi dua minggu tidak ada klaster maupun kasus covid – 19, maka akan diberlakukan pembelajaran tatap muka terbatas secara keseluruhan di semua sekolah.
“Oleh karena itu, kita tidak perlu takut berlebihan terhadap pandemi covid ini namun melakukan upaya dan langkah – langkah sesuai kebijakan yang diperlakukan. Nantinya sebelum dikeluarkan kebijakan PTM, saya akan mengumpulkan para kepala sekolah agar dapat mematuhi segala rambu – rambu ketentuan yang ada”, pungkasnya. (Er)
The post HGN dan HUT ke – 76 PGRI, Bupati Singgung PTM Keseluruhan Pasca Tahun Baru 2022 appeared first on Seputar Muria.