Bentuk Karakter Anak lewat Pementasan Kesenian

pada Jum'at, 05 November 2021
  • Berita Online

WARTAPHOTO.NET. PATI – Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS) mulai menggelar pementasan secara virtual, baru-baru ini. Beberapa kesenian tradisional turut dipentaskan. Di antaranya drama tari, ketoprak, mandailing, wayang kulit, dan teater.

Dalam gelaran GSMS ini ada 65 sekolah yang turut mengikutinya. Salah satu hal menarik dari gelaran GSMS kali ini yakni lebih didominasikan pada kemasan ketoprak anak. Hal itu sebagai penguatan ketoprak sebagai ikon Kabupaten Pati.

Seperti pementasan dari SMP Islam Sultan Agung, mereka membedah lakon Brandal Lokajaya. Mereka memilih lakon tersebut lantaran dinilai memiliki makna tersendiri, yakni soal kewalian Sunan Kalijaga.

“Ini menjadi salah satu bagian dari pendidikan karakter siswa lewat sebuah pementasan teater berlatar tradisi. Kami juga mengkolaborasikan antara gamelan dengan rebana untuk pengiringnya. Ada perpaduannya,” jelas Kepala Sekolah SMP Islam Sultan Agung, Eko Henny Setyowati.

Ia bersyukur bisa terlibat dalam progam GSMS yang digelar Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Tekhnologi bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pati ini. Dia berharap ini mampu mengenalkan tentang seni kepada anak didiknya.

“Sehingga mereka bisa turut nguri-uri dan melestarikan kebudayaan luhur,” kata dia.

Reporter : Putra Editor : Revan Zaen