Berkunjung ke Agrowisata Budidaya Ikan Air Tawar Desa Talun Kayen

Penulis : Imam Muhlis Ali

Biasanya saat-saat liburan masyarakat ingin mencari hiburan alternatif. Di bulan-bulan ini sebagian orang ingin sesuatu yang beda. Wajar di tengah rutinitas pekerjaan sehari-hari kebutuhan akan refresing tak bisa di abaikan begitu saja. Tujuannya untuk me refresh agar setelah masuk kerja atau sekolah fikiran dan jiwa segar.

Ada nilai tambah berwisata atau refresing

Namun meski di.sekitar daerah banyak tempat wisata, ada sebagian masyarakat yang bingung mau ke mana mencari tempat hiburan atau refresing. Tak sedikit bahkan (maaf) mencari hiburan yang di rasa kurang ada nilai tambah bagi keilmuwan, wawasan dan inspirasi. Dan ujung-ujungnya mungkin setelah berlibur ( refresing) hanya senang berkumpul dan makan. Sah-sah saja sih dan itu wajar, tapi jika misal setelah liburan sampai di rumah hanya capek dan bisa cerita pemandangan alam atau mendapatkan barang-barang pembelian, saya kira masih belum lengkap. Alangkah bijaksananya bila ada nilai tambah seperti inspirasi kreatifitas, inovasi tempat wisata itu, kekompakan masyarakat dan pemuda desa mengembangkan wisata daerahnya atau kita mendapat keterangan sejarah, latar belakang bagaimana wisata itu didirikan.

Agrowisata di desa Talun Kecamatan Kayen

Berbicara kekompakan warga desa dalam menciptakan dan mengembangkan wisata desa kita bisa melihat desa wisata Talun yakni Agrowisata budidaya ikan tawar. Sekilas saat saya masuk desa Talun saya berfikir bagus sekali pemerintah dan warga desa ini. Hal Ini perlu ditiru oleh Pemerintah Desa dan warga lainnya. Tidak hanya budidaya ikan tawar juga saya lihat ada gubuk dahar dan kolam pemancingan sepanjang kira-kira 8 hektar ( sumber terkait).

Perlu ada tambahan wahana wisata dan kestabilan kebersihan

Saya lihat cukup luas kawasan agrowisata ini dan mudah-mudahan ke depan ada wahana-wahana lain seperti penataan kolam renang, kestabilan kebersihan. kondisi jalan yang semakin baik. Kalau perlu menurut pendapat saya pribadi agar makin menarik sepanjang kiri kanan kolam di tanami bunga-bunga hias dan aksesories. Juga barangkali di jalan masuk agrowisata perlu di beri posko atau semacam bangunan tempat informasi yang bagus. Hal ini agar pengunjung khususnya yang luar kota / Kabupaten Pati nyaman dengan wisata ini.

Saya fikir Agrowisata di desa Talun Jayen Kabupaten Pati ini layak di apresiasi dan mudah-mudahan terus berkreasi demi peningkatan pelayanan pada pengunjung. Tanpa bermaksud menggurui semoga saja desa-desa di Kabupaten Pati terus berupaya mencari, menggali jenis wisata yang menarik dan bernilai tambah tak hanya edukasi juga nilai-nilai kearifan lokal. Karena iru semua adalah kekayaan sejati bangsa Indonesia. Semoga saja.

(*).

Baca artikel lengkap Berkunjung ke Agrowisata Budidaya Ikan Air Tawar Desa Talun Kayen