WARTAPHOTO.net. NASIONAL. AHHA PS Pati atau PSG Pati makin terbenam di dasar klasemen setelah dikandaskan PSIM Jogjakarta, 2 gol tanpa balas, pada Selasa, 19/10/21. Tim berjuluk Java Army ini baru mengemas 1 poin hasil imbang pada pertandingan sebelumnya melawan Persijap Jepara.
Diawal pertandingan, tim yang kini dilatih oleh Joko “Gethuk” Susilo tampil cukup trengginas. Menit 13, Zulham Zamrun meliuk-liuk di depan gawang PSIM Jogjakarta yang dijaga Imam Arief Fadhillah. Sayangnya tembakannya meleset ke samping gawang. Begitu pul dengan Nugroho Fatchur Rohman yang meluncurkan tembakan brace pada menit ke 27. Namun, kiper PSIM Jogjakarta cukup cekatan. Babak pertama berakhir imbang.
Babak kedua, PSIM Jogjakarta meningkatkan intensitas serangan, beberapa kali shoot on target mengancam gawang PSG Pati. Puncaknya ketika PSIM Jogjakarta mendapatkan penalty pada menit ke 59. Aditya Putra Dewa berhasil mengecoh kiper PSG Pati dengan tendangan kerasnya. Skor 0-1 untuk keunggulan PSIM Jogjakarta.
PSG Pati tak tinggal diam, serangan demi serangan terus digencarkan, namun selalu gagal. Sampai-sampai gerakan captain Zulham yang melampiaskan emosinya dengan meninju rumput dan menendang tiang gawang, sempat terekam kamera. Namun, bukannya berhasil menyamakan kedudukan malah kembali tertinggal oleh gol dari Sugeng. Gol ini berawal dari Kiper PSG Pati yang memberikan bola pendek ke Syahrul, namun konsentrasinya pudar sehingga bola langsung berhasil direbut oleh sugeng. Komentator pertandingan menyebut gol tersebut sebagai gol kasih keras.
Dirtek Joko Susilo pada sesi press conference mengakui konsentrasi timnya sedikit kacau karena gol penalti. “Di babak pertama kami masih sesuai dengan taktik yang sudah kita sepakati, tapi setelah gol penalti, konsentrasi tim sedikit kacau,” katanya.
Sementara itu, Pemain belakang PSG Pati Iksan Kurniawan menganggap kekalahan ini untuk kembali introspeksi masing-masing pemain.
“Tapi untuk kedepan akan kami perbaiki semuanya, kami mohon bantuan tim pelatih. Kami berharap kami masih ada harapan di putaran kedua juga semoga bisa lebih baik lagi,” ungkapnya.
Pada putaran pertama ini praktis hanya PSCS Cilacap, sang pemuncak klasemen yang belum dihadapi oleh PSG Pati. Apakah akan menjadi kemenangan pertama atau menjadi pelengkap kekalahan pada putaran pertama ini.
Pada pertandingan ini, Walikota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka juga turut hadir dan mengapresiasi chairman PSG Pati yakni Atta Halilintar dan Putra Siregar.
“Kami mengapresiasi karena ownernya datang terus saat pertandingan. Kita tentu senang anak-anak muda terjun langsung mengelola tim-tim bola di daerah. Hype- nya gede sekali dan terasa sekali. Terima kasih anak-anak muda yang mau mengelola tim bola daerah,” pungkasnya
Reporter: Revan Zaen
Editor: A. Muhammad