WARTAPHOTO.net.PATI. Kabupaten Pati hingga saat ini masih berada di level III PPKM. Penyebabnya adalah capaian vaksinasi dibanding jumlah penduduk belum mencapai minimal 50 persen. Oleh karenanya pementasan seni terutama yang terbuka masih belum diberikan ijin.
Saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati mulai mengizinkan adanya pentas kesenian, namun terbatas yang dilakukan di ruangan atau gedung tertutup.
“Untuk di ruang terbuka, masih belum diperbolehkan. Belum diizinkan di sini tidak sama artinya dengan tidak diizinkan. Kita harus sabar, apalagi Pati masih di level 3,” ujar Bupati Pati Haryanto, senin (18/10/21).
Menurut Haryanto, pihaknya beberapa kali sudah memberikan izin pementasan di ruang tertutup, karena menurutnya di ruangan tertutup, jumlah pengunjungnya terbatas, namun bila di ruang terbuka siapa saja bisa datang.
Belum dibolehkannya pementasan secara terbuka itu, lanjutnya, sesuai dengan Instruksi Kementerian Dalam Negeri (Inmendagri) yang kemudian diteruskan dengan Instruksi Bupati (Inbup) Pati.
Pihaknya pun mengaku akan terlebih dahulu mengejar target percepatan vaksinasi tersebut. Mengingat, Pati saat ini masih 38 persen untuk capaian vaksinasi.
“Di daerah lain sudah ada yang 70 persen (capaian vaksinasi), ada yang 50 persen. Kita vaksinasi per hari ini masih 38 persen. Nanti kalau sudah 50 persen, 75 persen tentu akan kami pertimbangkan adanya pementasan secara terbuka,” imbuhnya.
Senada, Kapolres Pati dan Dandim 0718 Pati sepakat dengan kebijakan yang disampaikan bupati terkait permohonan izin pentas secara terbuka.
“Situasi dan kondisi di Pati saat ini masih level 3, dan aturan itu sudah ada di Inmendagri. Pada prinsipnya kita siap mendukung terkait pelarangan dan akan selalu memberi pencerahan dan pembelajaran kepada masyarakat untuk bersama sama menjaga dan mempertahankan situasi yang sudah kondusif ini. Jangan sampai terjadi ledakan kasus lagi, yang mungkin malah bisa menyebabkan perekonomian tersendat,” tegas Kapolres Pati AKBP C. Tobing.
Reporter: Revan Zaen
Editor: A. Muhammad
