Bupati Kembali Instruksikan Petugas Vaksinator Jemput Bola Sampai ke Tingkat Desa

pada Jum'at, 17 September 2021
  • Berita Online

Bupati Pati Haryanto meninjau pelaksanaan vaksinasi massal untuk karyawan belum lama ini

Seputarmuria.com, PATI – Terhitung sampai tanggal 15 September 2021, progres pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Pati masih dikisaran angka 22%.

Hal tersebut disampaikan Bupati Pati Haryanto selaku Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid – 19. Pihaknya menyebut setiap kali mendapat distribusi vaksin, langsung disebar di tiap – tiap puskesmas.

“Saat ini masih 22% mungkin sudah lebih. Dan kita setiap kali mendapat alokasi vaksin langsung kita sebar. Dosisnya berapa pokoknya langsung kita suntikkan semua. Tujuannya adalah untuk mempercepat program vaksinasi”, ungkapnya saat ditemui di Pendopo Kabupaten Pati, Rabu (15/9/2021).

Selain itu, pihaknya juga melakukan gerak cepat dengan menyuntikkan habis stok dosis vaksin yang ada agar segera mendapatkan alokasi stok vaksin. Semakin cepat habis semakin cepat pula mendapatkan tambahan.

“Untuk guru sudah semua, sedangkan untuk yang anak memang belum. Selain belum mendapatkan instruksi, juga karena stok dosisnya yang belum ada. Selain itu, jumlah anak – anak sekolah pun juga sangat banyak”, jelasnya.

Bupati Haryanto pun mengharapkan petugas vaksinator dapat jemput bola dengan memfasilitas warga di desa – desa. Dengan demikian masyarakat yang tempat tinggalnya jauh, tak perlu repot mendatangi puskesmas di kecamatan.

“Jemput bola ini dimaksudkan agar masyarakat tak perlu jauh – jauh ke puskesmas. Namun, vaksinator dapat membuat semacam pos atau pelayanan di salah satu desa sedangkan desa terdekat bisa ikut merapat”, pungkasnya.

Oleh karena itu, Bupati pun berharap agar masyarakat turut aktif mengikuti vaksinasi apabila mendapatkan informasi. Dengan berjalan beriringan tersebut diharapkan program percepatan vaksinasi dapat dilaksanakan. (Er)

The post Bupati Kembali Instruksikan Petugas Vaksinator Jemput Bola Sampai ke Tingkat Desa appeared first on Seputar Muria.