Sosialisasi dihadiri oleh siswa-siswi tingkat SMP hingga SMA yang tinggal di Desa Suwaduk.
Seputarmuria.com, PATI – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim 2 Universitas Diponegoro (Undip) Fani Adhiti dalam kesempatannya telah menggelar Sosialisasi Cara Kenali Hoax dan Disinformasi Terkait Covid-19 secara daring melalui platform Google Meet pada Minggu (18/7) lalu.
Adapun kegiatan ini diikuti oleh siswa-siswi tingkat SMP hingga SMA yang bertempat tinggal di Desa Suwaduk Kecamatan Wedarijaksa Kabupaten Pati.
Gadis yang saat ini kuliah jurusan Ilmu Komunikasi FISIP Undip sekaligus pelaksana kegiatan sosialisasi tersebut menyatakan, program kerja KKN-nya berawal dari observasi pribadi di mana ancaman terpaan hoax dan disinformasi terkait pandemi Covid-19 masih menghantui masyarakat.
Tak terkecuali masyarakat Desa Suwaduk, saat informasi yang salah menyebar lebih cepat daripada pandemi melalui pesan berantai di WhatsApp.
“Mayoritas warga yang saya tanyai mengaku sering mendapat sebaran informasi melalui WhatsApp, namun sayangnya mereka tidak menyaring kembali informasi yang diterima sehingga seringkali ikut termakan hoax dan disinformasi,” ujar Fani saat dihubungi, Sabtu (24/7/2021).
Berdasarkan fenomena tersebut, Fani merasa bahwasanya penting untuk segera mengambil langkah penanganan yang baik. Menurutnya penggunaan media digital informasi dan komunikasi memang tidak dapat dihindari, namun dapat dicegah dampak buruknya dengan cara bijak bermedia.
“Oleh sebab itu saya sengaja menyasar generasi Z yang merupakan digital native untuk mulai membiasakan diri dengan literasi digital”, imbuhnya.
Melalui Sosialisasi Cara Kenali Hoax dan Disinformasi Terkait Covid-19 diberikan materi tentang apa saja yang perlu diketahui untuk mengidentifikasi dan menghentikan sebaran hoax serta disinformasi sehingga pengguna mampu bijak dalam bermedia.
Fani pun berharap segera terwujudnya pemahaman bijak bermedia bagi pelajar di desa Suwaduk dapat membangun generasi muda anti hoax dengan mengimplentasikan pemahaman tersebut dalam memilah informasi dan meminimalisir dampak atau konsumsi dari berita hoax dan disinformasi.
“Semoga adik-adik peserta sosialisasi yang telah teredukasi juga bisa menjadi agen sosialisasi bagi teman-teman, keluarga, hingga orang lain di sekitarnya,” pungkasnya.
Evania, salah satu peserta sosialisasi yang merupakan siswa dari SMA 1 PGRI Pati menyampaikan antusiasnya kepada para mahasiswa KKN Undip yang telah memberikan edukasi tersebut.
“Saya sendiri sangat senang dengan kehadiran kakak-kakak KKN Undip yang bersedia membagikan ilmunya. Saya jadi paham cara mendeteksi hoax dan disinformasi, dan saya yakin ini akan sangat bermanfaat bagi saya dan teman-teman lain karena sekarang memang banyak sekali hoax di media sosial,” ungkapnya. (Er)
The post Bangun Generasi Muda Anti Hoax, Mahasiswa KKN Undip Gelar Sosialisasi Kenali Hoax dan Disinformasi Terkait Covid-19 appeared first on Seputar Muria.