Seputarmuria.com, PATI – Bupati Pati Haryanto selaku Ketua Tim Satgas Covid – 19 bersama Wakil Bupati Saiful Arifin dan Sekda Pati memimpin rapat koordinasi penanganan Covid – 19 secara terbatas bersama pihak terkait di Ruang Joyokusumo Setda Pati, Senin (14/5/2021).
Rapat tersebut guna menindaklanjuti peningkatan kasus Covid – 19 di Kabupaten Pati maupun menyiapkan ketersediaan tempat tidur bagi pasien yang terkonfirmasi positif.
Berdasarkan rapat tersebut, Bupati Haryanto menyebut bahwa saat ini dari 10 rumah sakit yang ada baik negeri maupun swasta, terdapat sebanyak 604 tempat tidur bagi pasien Covid – 19 yang isolasi mandiri. Dan saat ini dari 604 tempat tidur tersebut, baru digunakan sekira 67%.
“Dari 67% tersebut otomatis kita masih memiliki ketersediaan tempat tidur. Selain itu, kami juga telah menyiapkan sejumlah tempat isolasi terpusat. Yaitu Hotel Kencana kami sewa kembali yang mana memiliki ketersediaan 90 sampai 100 tempat tidur. Sedangkan satu lagi yakni di Balai Diklat KB yang memiliki kapasitas sekira 30 tempat tidur”, jelas Bupati saat diwawancarai.
Sedangkan untuk tempat isolasi di ruang Wijaya Kusuma RSUD RAA Soewondo, lanjut Bupati, terdapat sisa 60 tempat tidur. Selain itu, pihaknya juga mengimbau kepada para camat dan kades bagi warga desanya yang sedang menjalani isolasi mandiri agar dijaga ketat.
“Saya sudah ada datanya dan nanti akan dibagikan logistik dari Pemkab Pati. Selain itu juga nanti dari desa membantu memberikan logistik sebab desa memiliki anggaran untuk penanganan Covid – 19”, jelasnya.
Sejauh ini, Bupati menyebut bahwa pasien terkonfirmasi positif Covid – 19 sebanyak 203, yang suspek atau yang bergejala sebanyak 214. Untuk pasien yang isolasi terpusat ada 60 orang sedangkan yang menjalani isolasi mandiri dan dijaga ketat ada sebanyak 670 – an.
Bupati menegaskan, dari 21 kecamatan, yang berstatus zona merah saat ini ada 12 kecamatan. Terbagi dalam 38 desa yang zona merah dan 151 RT / RW. Sehingga Bupati berpesan agar jangan di generalisasi bahwa Kabupaten Pati seluruhnya zona merah.
“Bahkan kalau kita breakdown, yang zona merah kan ada 151 RT RW, padahal jumlah total RT ada 7545 RT. Dengan demikian RT yang terdampak hanya 2% saja”, pungkasnya. (Er)
The post 151 RT di Pati Zona Merah, Bupati Tambah Tempat Isolasi Terpusat appeared first on Seputar Muria.