Rembang, Mitrapost.com – Haziroh Hafidz, istri dari Bupati Rembang hari ini (23/06/20) membuka acara Yes I Do di galeri seni Gentong Miring milik Abdul Chamim. Dalam acara tersebut istri orang pertama di Rembang itu menyampaikan apresiasinya terhadap acara yang diselenggarakan oleh PKBI.
Dalam pidatonya Ia menyampaikan beberapa isu yang ada di Rembang. Terutama menghimbau dalam menerapkan protokol kesehatan yang telah semakin ditinggalkan oleh masyarakat di Rembang.
“Kelihatannya masyarakat hari ini sudah bosen memakai masker. Penularannya kita tidak tahu. Jadi setelah keluar harus membersihkan diri. Karena hari ini Kabupaten Rembang ada 17 orang yang positif Covid-19,” imbaunya.
Baca juga : Gentong Miring bersama PKBI Rembang akan Adakan Yes I Do pada Akhir Juni
Haziroh mengungkapkan bahwa kasus tersebut akibat kelalaian masyarakat Rembang, salah satu contohnya Panti Jompo di Rembang. Banyaknya pegawai yang keluarga masuk tanpa menaati protokol mejadi penyebab penularan Covid-19 semakin masif di sana.
Dengan merujuk pada kasus itu, Ia berharap masyarakat kembali menaati protokol kesehatan kembali. Sehingga wilayah Rembang menjadi zona hijau dan pendidikan di Rembang kembali normal.
Selain itu, Ia mengharapkan dengan keterlibatan seniman mampu memberikan edukasi terhadap masyarakat dengan pendekatan yang kreatif.
“Seniman dan seniwati itu orang yang sangat lembut dan kreatif. Apabila dalam seni itu nanti dimasuki kampanye kesehatan, khusus PKBI yang berfokus pada kesehatan wanita akan lebih mengena. Apalagi untuk siswa kelas satu atau dua dasar,” tandasnya. (*)
Baca juga :
Para Atlet Pati Tetap Berlatih Mandiri Selama Masa Pandemi 20 ASN Pemkot Semarang Positif Corona dari Hasil Tes Swab Siapkan SOP Kesehatan di Tempat Ibadah, BPBD Kota Semarang Bagi-bagi Masker
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, instagram, dan twitter
Redaktur : Dwifa Okta
The post Istri Bupati Rembang, Membuka Acara Yes I Do di Galeri Seni Gentong Miring appeared first on Mitrapost.com - Portal Media Online Terupdate di Eks-Karesidenan Pati & Kota Semarang.