[caption id="attachment_222009" align="alignleft" width="1280"] Manager PSG Pati Doni Setiabudi saat memantau latihan timnya (MURIANEWS/Dok. PSG Pati)[/caption] MURIANEWS, Pati- Laskar Kembangjoyo mendapatkan undangan khusus untuk menjadi kontestan dalam piala Walikota Solo 2021. Ajang pramusim yang akan gelar di Stadion Manahan, Solo itu akan diikuti oleh delapan kontestan, yang merupakan unsur dari Liga 1 dan Liga 2. Sesuai dengan undangan yang sudah didapat PSG Pati pada Senin (7/6/2021) kemarin, masing-masing empat tim dari Liga 1 yakni Persib Bandung, Arema FC, Bali United dan Bhayangkara Solo FC. Sedangkan empat tim Liga 2 yang diundang adalah tuan rumah Persis Solo, PSG Pati, Dewa United dan Rans Cilegon FC. Manager PSG Pati Doni Setiabudi mengaku cukup antusias untuk mengikuti ajang yang akan digelar pada 20-26 Juni mendatang. Kendati dengan sistem gugur, tetapi pihaknya mempunyai target khusus dalam ajang tersebut. Menurutnya, ajang tersebut bisa dimanfaatkan sebagai masa persiapan menjelang bergulirnya Liga 2 pada tahun ini. Dia juga menjelaskan, walaupun menggunakan sistem gugur dengan hanya satu kali kesempatan tiap fasenya, dia menyebutkan PSG Pati akan mencoba memaksimalkan kesempatan yang ada. “Siapa tahu PSG Pati bisa juara. Hehehe,” ujar pria yang akrab disapa Jalu itu, Selasa (8/6/2021). Mengenai peserta yang diundang, Doni Setiabudi yang akrab disapa Jalu ini memberikan apresiasinya pada panitia. Diakuinya, hal itu merupakan kepintaran dari pihak penyelenggara. Apalagi tim yang diundang memang mempunyai reputasi yang hebat dari sisi historynya. “Seperti Persib, Arema FC, Bali United dan Bayangkara Solo FC mempunyai sejarah tersendiri. Sedangkan klub dengan unsur entertainment-nya juga diundang seperti PSG Pati, Dewa United, Rans Cilegon FC juga Persis Solo,” imbuhnya. Mengenai kekuatan PSG Pati, dia mengatakan bahwa timnya secara materi pemain memang berbeda dibanding kontestan lainnya. Namun demikian, PSG Pati tetap siap untuk bersaing dalam turnamen ini. “PSG Pati mengandalkan banyak anak muda dan mencari pengalaman bermain. Kita tidak lihat hasil dari turnamen ini nanti. Terpenting adalah jam terbang yang kita utamakan,” tandasnya. Reporter: Cholis Anwar Editor: Budi erje