Bis Luar Daerah, Tidak Diizinkan Masuk ke Terminal Bakalan Krapyak Kudus

pada Senin, 22 Juni 2020
  • Berita Online

Kudus, Mitrapost.com – Bis pariwisata dari luar daerah tidak diperbolehkan masuk ke Terminal Bakalan Krapyak, karena tempat itu dikhususkan untuk area parkir bis rombongan peziarah ke Makam Sunan Kudus.

“Ya selama sini tutup ya selama sini tidak diizinkan buka dari pak Plt ya enggak berani karena ini semua kan berkaitan dengan virus Covid-19 itu, ” ujar Rossikan selaku Koordinator Terminal Bakalan Krapyak pada Senin (22/6/2020).

Menurut kesaksiannya, bis dari luar daerah sudah mulai beroperasi kembali dan berniat untuk memasuki terminal. Akan tetapi bis tersebut tidak diizinkan untuk masuk.

“Seperti tadi malam (bus) dari Tasik terus kemarin ada yang dari Pati mau masuk tapi saya selaku koordinator sini enggak berani, ” tuturnya.

Baca juga : PKM Semarang Diperpanjang ke Tahap IV, Banyak Aturan Dilonggarkan

Sebelum ditutup pada bulan Maret lalu karena pandemic Covid-19, biasanya bis yang memasuki terminal mencapai 20, dan 40 pada hari libur.

Dan untuk persiapan new normal, pihaknya juga akan menerapkan protokol kesehatan yang lebih ketat. Dan memberikan imbauan dengan memasang banner di sana.

“Semuanya nanti harus sesuai protokol kesehatan, nanti bis kalau ke sini harus berhenti dulu yang turun ketua rombongannya nanti bis berhenti di sana,” jelasnya.

Jika nanti dari penumpang ataupun bis-bis tidak mematuhi protokol SOP yang berlaku maka akan dibatalkan atau tidak diizinkan masuk. (*)

Baca juga : 

Cerai Gugat oleh Istri Dominasi Perkara Perceraian di Kudus Dampak Covid-19, Sensus Penduduk Tahap 2 di Rembang Diundur dan Alami Pengurangan Petugas Fraksi PKB Minta Pemkab Pati Beri Perhatian Pencegahan Covid-19 di Ponpes

 

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, instagram, dan twitter

Redaktur : Dwifa Okta

The post Bis Luar Daerah, Tidak Diizinkan Masuk ke Terminal Bakalan Krapyak Kudus appeared first on Mitrapost.com - Portal Media Online Terupdate di Eks-Karesidenan Pati & Kota Semarang.