WARTAPHOTO.net.JUWANA. Tradisi sedekah laut dengan melarung sesaji di Desa Bendar dan Trimulyo tetap dilaksanakan meski masih masa pandemi. Namun demikian, pelaksanaan pada tradisi tahunan yang tahun ini jatuh pada hari Minggu 16 Mei 2021 ini dilaksanakan terbatas dengan penerapan protokol kesehatan. Berbagai acara yang menimbulkan kerumunan seperti hiburan dangdut, kesenian ketoprak, turnamen volly ditiadakan.
Acara diawali dengan mengarak kesenian tradisional barongan sekitar pukul 06.00 WIB ke rumah Kepala Desa lalu diarak ke Balai Desa Bendar untuk dimulai prosesi memutar desa. Sekitar pukul 08.00 WIB rombongan yang juga diikuti replika kapal berisi kepala kambing dan sesaji yang mereka sebut sebagai pralambang doa yang dipanjatkan kepada Allah SWT.
Kevin Rivaldi Plt. Sekdes Desa Bendar yang mewakili perangkat desa menyebut tradisi ini memang terus dilestarikan. Terlebih Bendar adalah desa nelayan.
“Semoga rejekinya lancar, melimpah, selamat dari marabahaya dan berkah semuanya,” ungkap Kevin.
Sementara itu, petugas pengamanan yang dipimpin oleh Kasatpol Airud Polres Pati Iptu Sutamtomenyebut pelaksanaan tradisi larung sesaji tahun ini tetap dengan penerapan protokol kesehatan, dan pembatasan-pembatasan sesuai instruksi dari pimpinan.
Polairud bersama Bakamla melakukan pengawalan dengan 2 perahu karet. Kemudian kapal khusus C3 yang membawa replika kapal beserta sesajinya berada di depan, bersama modin untuk mendoakan sebelum dilarung.
“Tradisi ini ya memang sudah dilakukan sejak dulu. Para nelayan belum berani melaut, sebelum dilarungkan sesaji. Baru setelah itu baru mulai isi solar, perbekalan, dan kembali melaut,” ungkapnya.
Reporter: Arton
Editor: Revan Zaen
Artikel Cegah Adanya Cluster Baru, Tradisi Larung Sesaji Desa Bendar Juwana Diadakan Sederhana dengan Penerapan Prokes pertama kali tampil pada wartaphoto.net.