Seputarmuria.com, PATI – Bupati Pati Haryanto menghadiri sekaligus meresmikan Tamansari Equestrian Park, Senin (19/4/2021) sore. Acara tersebut juga dihadiri jajaran Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) serta Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Kabupaten Pati.
Untuk diketahui, sekolah dan wahana eduwisata olahraga berkuda ini bertempat di Jalan Raya Pati-Gembong, turut Desa Tamansari, Kecamatan Tlogowungu.
Owner Tamansari Equestrian Park (TEP), Abu Naim, mengatakan bahwa lokasi ini merupakan wahana latihan berkuda pertama di Kabupaten Pati serta memiliki fasilitas yang memadai.
“Tahap awal ini kami punya sembilan kandang dan empat kuda. Dalam waktu dekat akan kami tambah. Kami juga punya ground atau arena berstandar internasional yang menggunakan pasir khusus,” ungkapnya.
Tak hanya itu, lanjut dia, Sekolah Berkuda Tamansari Equestrian Park (TEP) ini dibimbing oleh pelatih kepala dengan pengalaman dan memiliki reputasi bagus di tingkat nasional maupun internasional, yakni Sardi Pranata.
Bahkan, Sardi Pranata pernah juara 1 PON di Kaltim pada 2008. Selanjutnya, pernah juara internasional di Rusia. Di TEP, anak-anak mulai usia enam tahun sampai lansia bisa belajar berkuda.
“Arahnya yang utama untuk menghasilkan atlet. Namun untuk orang dewasa bisa juga untuk sarana menjaga kesehatan dan berekreasi. Ke depan kami juga akan kembangkan ke arah eduwisata,” jelasnya.
Abu Naim meyakini, berkuda dapat melatih sifat kepemimpinan, keberanian, tanggung jawab, dan kepercayaan diri.
“Itu keterampilan utama untuk menjadi kader-kader muda berprestasi,” tandas dia.
Sementara, Bupati Pati Haryanto selaku kepala daerah menyambut baik adanya wahana pelatihan berkuda ini.
“Sekalipun belum terakomodasi dalam Porprov, olahraga berkuda sering dilombakan di PON dan event olahraga lainnya. Jadi tidak usah kecil hati. Niatan yang baik pasti nanti ada manfaatnya. Di sini kita bisa merintis lahirnya atlet-atlet berkuda,” tegasnya.
Bupati menilai, hadirnya Tamansari Equestrian Park berpotensi menjadikan Kabupaten Pati meraih prestasi di cabang olahraga berkuda.
“Kalau diadakan di Porprov, barangkali bisa jadi potensi untuk menambahkan medali bagi Kabupaten Pati. Sebab daerah lain belum tentu punya atlet berkuda. Karena itu saya menyambut baik. Mudah-mudahan bisa merintis atlet tingkat nasional,” paparnya.
Sementara, Ketua Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Pati, Qomarul Huda, mengatakan bahwa KONI Provinsi Jawa Tengah telah meminta Pordasi untuk membuat pernyataan siap ikut Porprov. Namun, hingga kini pihaknya masih menunggu kepastian diselenggarakannya perlombaan cabor ini di Porprov.
“Saat ini masih menunggu keputusan tersebut. Semoga dalam waktu dekat, ada jawaban bahwa berkuda akan dilombakan dalam Porprov,” tandas dia. (Er)
The post Resmikan TEP, Bupati Optimis Olahraga Berkuda di Pati Berpotensi Raih Prestasi appeared first on Seputar Muria.