Evaluasi Pilkades Serentak, Bupati Larang Cakades Terpilih Gelar Pesta Kemenangan

pada Senin, 12 April 2021
  • Berita Online

Seputarmuria.com, PATI – Bupati Pati Haryanto mengatakan bahwa pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades) serentak gelombang 1 tahun 2021 secara umum berjalan dengan baik dan tertib.

Hal tersebut disampaikannya dalam rapat evaluasi pilkades serentak gelombang 1 2021 yang bertempat di Ruang Pragolo Setda Pati, Senin (12/4/2021).

“Kalau pun muncul permasalahan – permasalahan kecil itu merupakan satu hal yang biasa. Sudah saya tegaskan juga, bagi cakades yang menang jangan jumawa dan bagi yang kalah jangan berkecil hati”, ujar Bupati

Selain itu, Bupati Haryanto juga mengimbau pada cakades yang menang serta pendukungnya untuk tidak melakukan euphoria kemenangan. Pihaknya akan memonitor bagi cakades terpilih yang menggelar pesta kemenangan, maka pelantikannya akan ditunda.

“Sebab yang demikian itu tidak mendukung penerapan protokol kesehatan di masa pandemi. Apabila dilakukan (pesta kemenangan) akan dapat memicu penyebaran Covid – 19”, tegasnya.

Hal tersebut dengan tegas telah pihaknya rapatkan bersama dengan para camat agar cakades jangan sampai menggelar syukuran maupun pesta kemenangan berlebihan.

“Termasuk hari ini pun cakades yang terpilih telah dilakukan vaksinasi secara bertahap. Sebab bila nanti dilaksanakan pembekalan, tidak terjadi permasalahan”, kata Bupati.

Adapun data berdasarkan pelaksanaan pilkades serentak pada 10 April 2021 yaitu jumlah desa peserta pilkades Kabupaten Pati sejumlah 215 Desa. Jumlah DPT dari 215 desa peserta pilkades sebanyak 531.654 DPT.

Untuk tingkat partisipasi pemilih adalah pemilih hadir sejumlah 443.212 (empat ratus empat. Dengan kata lain, pemilih dengan porsentasi kehadiran sebanyak 83,36%.Pemilih yang tidak hadir sejumlah 84.400 atau porsentase ketidakhadiran sebanyak 16,64%. Jumlah suara sah sebanyak 436.618 sedangkan untuk jumlah suara tidak sah sebanyak 8.329.

Ketika memonitoring Desa Langse pada hari pemungutan suara, Sabtu (10/4/2021) kemarin Bupati bersama Forkopimda dan tim terkait juga menyempatkan melakukan video converence bersama dengan Kemendagri dan Dirjen Pembina Pemerintah Desa terkait pelaksanaan pilkades serentak gelombang 1 di Kabupaten Pati dengan menerapkan prokes.

“Pemantaun yang dilakukan sudah cukup baik. Bahkan kemungkinan bisa menjadi percontohan bagi daerah yang lain. Sebab kita telah menyelenggarakan pilkades cukup banyak. Ada aturan penyelenggaraan pilkades yang berpedoman pada protokol kesehatan. Itu kan semua sudah kita lakukan”, pungkasnya. (Er)

The post Evaluasi Pilkades Serentak, Bupati Larang Cakades Terpilih Gelar Pesta Kemenangan appeared first on Seputar Muria.