Pati, Mitrapost.com – Dalam rangka persiapan era kenormalan baru atau new normal, Komisi A DPRD Kabupaten Pati meminta kepada Pemerintahan Desa (Pemdes) lebih memfokuskan anggaran Dana Desa (DD) untuk penanganan Covid-19.
Bambang Susilo, Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Pati menurutnya untuk menuju ke new normal pasti identik dengan adanya protokol kesehatan yang ketat dan itu pasti akan membutuhkan anggaran.
“Sebenarnya itu kan sudah diatur di Permendes. Mestinya, penanganan Covid-19 didahulukan baru ke bantuan BLT,” ungkapnya kepada Mitrapost.com, Rabu (17/6/2020).
Baca juga : Dewan Sarankan Pengadaan Sarana Elektronik untuk Amankan Pemasukan Kas Daerah
Lanjut Bambang, pada saat pihaknya melakukan sidak di beberapa desa, ditemukan banyak anggaran yang sudah habis digunakan untuk BLT.
Sehingga anggaran pelaksaan edukasi, sosialisasi ke masyarakat maupun sarana prasarana protokol kesehatan sudah tidak ada.
Didapati 90 persen dana sudah digunakan untuk bantuan BLT dan anggaran ke penanganan Covid-19 sangat sedikit.
“Sehingga kalau di simpulkan dalam hal ini yang sangat didahulukan adalah penanganan BLT sedangkan untuk penanganan Covid-19 tidak seberapa,” pungkasnya. (Adv/AR/DF/SHT)
Baca juga :
TMMD Tahap II di Desa Asempapan dan Desa Gulangpongge Pasca Lebaran dan Jelang New Normal, Harga Sembako di Kota Semarang Masih Stabil
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook dan instagram
Redaktur : Dwifa Okta
The post Menuju New Normal, Dewan Minta Dana Desa Difokuskan ke Penanganan Covid-19 appeared first on Mitrapost.com - Portal Media Online Terupdate di Eks-Karesidenan Pati & Kota Semarang.