Upaya Kadin Pati, Dinas Pertanian dan Bulog Lakukan Pemulihan Pertanian Pascabanjir

pada Kamis, 25 Februari 2021
  • Berita Online

Seputarmuria.com. PATI – Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Kabupaten Pati ambil langkah cepat untuk membantu para petani pascabanjir yang melanda. Diantaranya dengan menggandeng beberapa pihak terkait untuk segera melakukan pemulihan.

Hal ini sebagai tindak lanjut menyikapi kerugian yang telah dialami petani. Sebab tidak sedikit pula yang bahkan mengalami puso.

Dalam acara Focus Group Discussion (FGD) bertema “Pemulihan Pertanian Pascabanjir” di aula kantor setempat, Kamis (25/2/2021), Kadin Pati mengundang Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pati Muhtar serta perwakilan dari Perum Bulog.

“Kebetulan kemarin kami sempat mengadakan sosialisasi di daerah Srikaton Kayen. Kita sangat prihatin dengan keadaan di sana. Sebagian besar pertanian terkena dampak. Akhirnya kita mengadakan FGD,” ujar Ketua Kadin Pati Didik Supriyanto.

Didik menyebut, dalam membantu pemulihan pertanian pascabanjir itu, nantinya pihak Dinas Pertanian akan membantu yaitu penyaluran bibit.

“Sedangkan Bulog insyaallah akan ikut membantu penyelesaian di padinya. Setelah panen kami akan membantu menjembatani dan memfasilitasi (petani) ke Bulog agar bisa stabil di harganya (beras),” jelasnya.

Sementara, Plt Kepala Dispertan Pati Muhtar mengatakan, pihaknya menyambut baik upaya bersama lintas sektor guna menangani pemulihan pertanian di Kabupaten Pati.

“Terbukti hari ini Kadin juga sudah hadir bersama, memberikan andil gagasan dan kegiatan nyata kaitannya penanganan banjir di Pati. Di sektor pertanian, langkah nyata yang telah kami lakukan, kami sudah mendata dan memberikan usulan untuk bantuan benih. Dan mungkin sarana pertanian lain kepada provinsi,” ungkap Muhtar.

Muhtar menjelaskan, pemerintah kabupaten juga telah melakukan langkah terpadu, yakni melakukan koordinasi bersama dengan Forkompimda dan unsur terkait untuk melakukan langkah-langkah darurat dan cepat jangka panjang. Salah satunya, meminta upaya normalisasi sungai Juwana secara komprehensif dan tuntas dari hulu sampai hilir.

“Sedangkan untuk jangka pendek akan kita upayakan bantuan benih pada petani yang puso atau tergenang. Selanjutnya, akan kita fasilitasi pembayaran premi dari asuransi usaha tani padi,” jelas dia.

Muhtar menambahkan, pihaknya juga meminta para petani untuk merubah pola tanam padi khususnya Musim Tanam (MT) satu agar nanti pada saat panen tidak terjadi banjir.

“MT satu nanti akan dilaksanakan lebih maju pada bulan September. Sehingga Desember sudah bisa panen raya,” pungkasnya. (Er)

The post Upaya Kadin Pati, Dinas Pertanian dan Bulog Lakukan Pemulihan Pertanian Pascabanjir appeared first on Seputar Muria.