Seputarmuria.com, PATI – Kapolres Pati AKBP Arie Prasetya Syafaat menyebut bahwa Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) diharapkan dapat menjadi ujung tombak dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis mikro.

Hal tersebut ia sampaikan usai memimpin Apel Kesiapan Bhabinkamtibmas dan Tenaga Kesehatan sebagai Tracer dan Vaksinator Covid-19 di halaman Polres Pati, Kamis (11/2/2021).

Apel ini diselenggarakan di Mapolres Pati. Selain itu juga dilaksanakan serentak oleh seluruh Polres di jajaran Polda Jateng.

“Mereka bersentuhan langsung dengan masyarakat, sehingga diharapkan bisa melakukan tracing terhadap masyarakat yang terdampak Covid-19,” ujar dia.

Kapolres menegaskan, terkait peran Bhabinkamtibmas ini, Polres Pati sebelumnya juga sudah membentuk Unit Kecil Lengkap (UKL) Obor Bumi.

Obor Bumi merupakan singkatan dari Obrolan Babinkamtibmas, Babinsa, Bidan Desa, lan Kepala Desa sing kudu diugemi. Artinya, ajakan dari Babinkamtibmas, Babinsa, Bidan Desa, dan Kepala Desa yang harus dipatuhi oleh para warga.

“Program ini di Pati sudah berjalan kurang lebih satu bulan untuk melakukan tracking dan sosialisasi protokol kesehatan,” jelas Arie.

Selain itu, lanjut Kapolres, terkait vaksinasi, peran Bhabinkamtibmas ialah melakukan pendataan dan sosialisasi.

“Apalagi sudah ada ketentuan bahwa manula, di atas 60 tahun boleh divaksin,” pungkasnya. (Er)

The post Bhabinkamtibmas Diharap Jadi Ujung Tombak PPKM Mikro dan Edukasi Masyarakat Terkait Vaksinasi appeared first on Seputar Muria.