WARTAPHOTO.NET. PATI – Deretan bangku kayu ditanam berderet, berjajar, berjarak. Diantaranya terdapat bola-bola marmer putih yang menambah kesan bak pedestrian di kota besar. Nampak seorang ayah sejenak bersantai bercengkrama dengan putrinya yang lebih suka melompat dari atas kursi ke arahnya.
Dia mengambil duduk di sebuah bangku beralas kayu di seberang jalan depan Satlantas Polres Pati. Adalah Catur, pemuda asal Desa Banyuurip, Kecamatan Margorejo ini cukup menikmati fasilitas publik yang baru saja dirampungkan oleh Pemerintah Kabupaten Pati. Beberapa warganet menyebutnya seperti tata letak bangku-bangku di Bandung dan Jogja.
Kabupaten Pati memang belum memiliki fasilitas city walk. Namun beberapa tahun terakhir, jalur pejalan kaki di sejumlah jalan protokol terus dipercantik. Seperti di Jalan Panglima Sudirman, trotoar diperlebar dengan ditambahi fasilitas bangku kayu. Di salah satu sudut bahkan dihiasi dengan lampu warna-warni. Trotoar di jalan ini diperbarui menjadi lebih kekinian. Dengan keramik model baru dan tambahan jalur untuk difabel yang menggunakan keramik motif bulat-bulat timbul.
“Tempatnya nyaman. Bisa untuk bersantai. Apalagi dengan keluarga,” kata Catur usai mengantarkan iparnya membuat SIM di Satlantas Polres Pati.
Memang, jalur pejalan kaki di jalan satu arah itu baru saja diperbaiki. Banyak masyarakat yang berhenti ketika melintasi. Bukan hanya sekedar berteduh, tapi terkadang mereka hanya ingin berfoto.
Kabid Cipta Karya pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR) Kabupaten Pati Arif Wahyudi mengatakan, hingga tahun 2019 tercatat sudah ada 7.890 meter trotoar yang ditata ulang. Mulai dari Jalan Dr Wahidin, Jalan Dr Susanto, jalur lambat kanan kiri, Jalan Kiai Saleh – Kamandowo, Jalan Mr Iskandar hingga Jalan Dr Sutomo. Selain itu perbaikan trotoar juga dilakukan di ruas jalan Kecamatan Juwana.
Adapun untuk tahun ini, pembangunan kembali dilanjutkan. Total panjang yang dibangun mencapai 6.272 meter. Mulai dari Jalan Panglima Sudirman, Jalan Tentara Pelajar, MH Thamrin, Wahid Hasyim hingga Jalan Pemuda.
Namun untuk jalan Panglima Sudirman, trotoar dibuat lebih lebar. “Lebar trotoar rata-rata satu setengah meter. Hanya di ruas Jalan Panglima Sudirma lebarnya mencapai tiga meter,” kata dia.
Karena lebih lebar, maka trotoar ditambah dengan fasilitas bangku taman. Totalnya sebanyak 80 buah.
Dalam penataan, bangku-bangku itu berada di jalur kiri. Dengan penambahan fasilitas ini, para pejalan kaki bisa menikmati suasana kota yang asri sebab di jalan ini berjajar pohon peneduh dengan daun yang rimbun.
Artikel Jalan Panglima Sudirman Dipercantik dengan Bangku Taman dan Bola-Bola Keramik Kekinian pertama kali tampil pada wartaphoto.net.
