Seputarmuria.com, PATI – JAWA TENGAH – Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) Tim Pati 08 di Desa Kedungbulus Kecamatan Gembong Kabupaten Pati telah berjalan hampir 75% per hari Kamis (17/7/2025).
Mahasiswa UGM tersebar di beberapa kecamatan di Pati dengan total 144 peserta, sementara mahasiswa IPB berjumlah 92 orang yang menyebar di sejumlah kecamatan, diantaranya Kecamatan Gembong, Kecamatan Pucakwangi, Kecamatan Juwana dan beberapa kecamatan lainnya.
Sebelumnya, Bupati Pati resmi menerima kedatangan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Institut Pertanian Bogor (IPB) di Pendopo Kabupaten Pati pada Senin (23/6/2025).
Mengusung tema tentang literasi, mahasiswa KKN Tim Pati 08 beranggotakan 8 mahasiswa ini, sejak minggu pertama, kedua hingga ketiga menjalankan program – program literasi di Perpustakaan Desa Jendela Dunia, diantaranya pengelolaan tentang perpustakaan, pelayanan perpustakaan dan seterusnya.
Pada tanggal 14 – 18 Juli 2025, Tim Pati 08 melaksanakan kunjungan literasi ke SDN 02 Kedungbulus dengan menyasar kelas 4, 5 dan 6 terkait program – program literasi yang telah disiapkan.
Koordinator Tim Pati 08, Muhammad Dikmal menyampaikan bahwa terdapat 5 program literasi yang dilaksanakan yaitu, bacakan saya buku, membaca nyaring, cerdas mengulas buku, membuat proyek berbasis isi buku bacaan serta menulis cerita berdasarkan buku bacaan..
Pada hari Minggu (20/7/2025), akan diselenggarakan program apresiasi tingkat desa, yang mana merupakan perlombaan terkait literasi maupun pemahamannya dengan tema cerdas mengulas buku.
“Anak – anak telah dipinjamkan satu buku, lalu dibaca di rumah, ditulis, kemudian dibacakan di depan umum para juri pada saat perlombaan”, jelasnya.
Ia menilai, progam literasi sangat bermanfaat bagi anak – anak. Sebab, di era digital sekarang, anak – anak PAUD hingga SD sudah melek di teknologi gawai dibandingkan sumber literasi lainnya seperti buku maupun literasi digital.
“Sehingga tidak sedikit, banyak kasus pada anak usia dini sudah melakukan pergaulan bebas, dilatarbelakangi tontonan melalui gawai / gadget yang tidak sesuai. Oleh karena itu, kami dari IPB membawa progam literasi untuk penguatan dan peningkatan pemahaman literasi. Ingat bahwa literasi tidak hanya membaca buku, tapi juga mampu memahami arti dari isi buku bacaan”, pungkasnya.
Selain menjalankan program – program bertema literasi, Tim Pati 08 mahasiswa IPB tersebut juga melaksanakan program kerja terkait pengabdian di masyarakat. Program tersebut meliputi, digitalisasi UMKM, yaitu bagi masyarakat khususnya pelaku UMKM, harus melek terhadap kemajuan teknologi yang ada.
“Kami juga memberikan edukasi tentang pembukuan bagi pelaku UMKM, agar mereka selalu mengetahui dan mampu mengontrol pemasukan dan pengeluaran baik dalam jangka waktu 1 bulan maupun 1 tahun”, imbuhnya.
Tak hanya itu, para mahasiswa KKN tersebut juga membantu mendaftarkan UMKM ke Google Maps. Hal tersebut bertujuan agar UMKM di wilayah setempat, dapat diketahui oleh khalayak, baik dari luar Desa Kedungbulus maupun dari luar Kecamatan Gembong. Dengan begitu, warga yang berkunjung ke Desa Kedungbulus mengetahui beragam UMKM yang ada.
Terkait program di sektor pertanian, Tim Pati 08 mengunjungi Kelompok Tani Sukatani di wilayah setempat milik Bapak Gunarto yang memiliki perkebunan melon. Para mahasiswa KKN IPB tersebut berhasil menggali persoalan yang ada yaitu tentang pupuk dan hama yang menyerang perkebunan melon.
“Kami mencoba lebih menggali solusi terhadap permasalahan tersebut diantaranya melalui aplikasi IPB Digitani. Yaitu, merupakan aplikasi tani dari IPB bagi para petani, nelayan serta perternak dapat terhubung dengan para pakar maupun dosen.
“Pada saat kami melaksanakan trial dan error, segala permasalahan dijawab dalam 2 sampai 3 hari kerja”, pungkasnya. (Er)
The post Mahasiswa KKN IPB Tim Pati 08 Gencarkan Program Literasi di Desa Kedungbulus Gembong, Diantaranya Menargetkan Siswa Sekolah Dasar appeared first on Seputar Muria.
